60. MEMBAIK

843 38 36
                                    

Sore ini Kaira dan Delard berada di sebuah toko eskrim, setelah kumpul bersama inti venos, Alen dan Jecy tadi kini mereka memilih pergi berdua dan membiarkan yang lainnya di rumah Delard.

"Abis ini kemana?" Tanya Kaira seraya memakan eskrim cone ditangannya itu.

"Belum cape emang?"

"Belum."

"Lo pengen nya kemana?"

"Kemana aja, tapi kalau mau pulang juga ayo."

Setelah eskrim keduanya habis, Delard dan Kaira melangkah mendekat pada motor sport Delard, Delard menyiapkan step motor nya untuk Kaira injak, Kaira mengerutkan bibir nya melihat itu.

"Sama cewe yang waktu itu step nya di siapin juga?" Sindir Kaira.

"Kepo," ucap Delard.

"Sebel."

Delard mengacak rambut Kaira gemas "engga, sayang."

Pipi Kaira memanas, rasanya ia ingin lari saja dari tempat itu, mendengar Delard mengucapkan kata itu membuat Kaira selalu saja salah tingkah.

"Ih, berantakan. Delard." Kaira berusaha merapihkan kembali rambut nya.

Delard membantu Kaira merapihkan rambut nya, sekarang mata kedua nya saling menatap, Kaira merasakan jantung nya kini sedang tidak baik baik saja, jantung nya berdegup kencang.

"Udah, ayo!" Ajak Kaira sengaja agar Delard tidak terlalu lama menatap nya karena jika terlalu lama mungkin dirinya bisa pingsan ditempat itu.

"Ayo!"

Delard dan Kaira kini menaiki motor sport Delard, entah Delard akan membawa dirinya kemana.

"Kemana ini Lard?" Tanya Kaira.

Delard melirik Kaira sebentar lewat spion motor nya "KUA ya?"

Kaira mencubit perut Delard "ih gue serius."

"Gue juga serius ini." Balas Delard.

"Hah? Yang bener aja ih, Lard."

Delard tidak menjawab dan terus melajukan motornya menyusuri kota Bandung itu.

Kaira membulatkan matanya ketika benar dirinya dibawa ke KUA oleh Delard, sekarang keduanya sudah berada di jalanan depan KUA.

"IHHH NGAPAIN SIH DELARD?"

"latihan sama liat liat dulu gimana KUA itu," ucap Delard.

Kaira tersenyum karena tingkah Delard "udah ih ayo, diliatin orang nanti diem disini."

Delard mengangguk "ya udah ayo."

Keduanya kini kembali menyusuri kota Bandung, hanya berkeliling kota yang di juluki kota kembang itu.

"Ra, beli makan dulu ya." Delard melirik Kaira dari kaca spion nya.

"Lo belum kenyang tadi udah makan spaghetti?" Tanya Kaira.

"Belum, emang lo ga laper?"

"Engga, masih kenyang."

"Ya udah temenin gue aja."

"Iya."

Waktu sudah menunjukkan pukul 5 sore, cuaca Bandung hari itu sangat mendukung kedua insan itu untuk menghabiskan waktu nya bersama hari ini.

Delard memberhentikan motornya di depan stand nasi goreng, keduanya menuruni motor sport milik Delard ketika motor itu sudah rapih terparkir.

Kaira mengikuti langkah Delard yang berjalan menuju penjual nasi goreng itu.

ADELARD [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang