part 16. I'm yours

667 45 0
                                    

Maaf yaa karena telat up..

Happy reading..

Saat sampai di apartemen, Seungcheol meminta supir pribadinya untuk membawa belanjaan mereka ke rumah Seungcheol. Sedangkan Seungcheol dan Jihoon, mereka akan menghabiskan waktu bersama di apartemen milik Seungcheol.

Seungcheol menggendong Jihoon yang dengan betahnya meletakkan kepalanya di bahu Seungcheol. Memasuki apartemennya lalu menutup pintu apartemen itu dengan kakinya.
“Kau ingin duduk di sofa?” Tanya Seungcheol.

“Tidak. Hoonie ingin di kamar,” jawab Jihoon.

“Baiklah, sayang.” Seungcheol menggendong Jihoon menuju kamarnya dan mendudukkan dirinya di atas ranjang dengan Jihoon yang duduk di pangkuannya.

“Daddy, bolehkah Hoonie bertanya?” Tanya Jihoon.

“Tentu saja,” jawab Seungcheol.

“Siapa wanita tadi?” Tanya Jihoon.

“Wanita tadi? Angel?” Tanya Seungcheol dan Jihoon menganggukkan kepalanya.

“Dia temanku saat SMA. Terakhir yang ku ingat, teman-teman ku mengatakan dia menyukaiku. Namun, saat itu aku tidak terlalu memikirkannya. Aku tidak pernah berkencan dengan siapapun,” jelas Seungcheol.

“Benarkah? Dia bilang dia merindukan daddy,” ucap Jihoon.

Seungcheol memeluk Jihoon dan mengecup keningnya, “bukan berarti aku juga merindukannya kan, sayang.”

“Tapi, Hoonie tidak suka. Dia... Dia menyebalkan,” ucap Jihoon.

“Kau tidak suka? Baiklah, aku tidak akan dekat dengannya lagi. Okay?” Seungcheol mengecup hidung Jihoon hingga sang empunya menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Seungcheol.

“Daddy,” panggil Jihoon.

“Yes, baby Hoonie?” Tanya Seungcheol.

“H-hoonie... Untuk daddy, apa?” Tanya Jihoon.

“My everything,” jawab Seungcheol.

“My everything?” Tanya Jihoon.

“Hm, my everything. Kau segalanya, sayang. Would you be mine, Hoonie?” Seungcheol menggenggam tangan Jihoon dan mengecup tangan Jihoon.

“A-apa Hoonie, harus menjawab ‘Hoonie tidak mau’?” Tanya Jihoon.

“Kalau begitu jangan katakan itu,” ucap Seungcheol.

“Berarti Hoonie harus mengatakan yang lain, kan?” Tanya Jihoon dan Seungcheol menganggukkan kepalanya.

Jihoon mengalungkan tangannya pada leher Seungcheol dan menyembunyikan wajahnya yang memerah di leher Seungcheol.
“Hoonie tidak perlu menjawab lagi, kan? Daddy sudah tau jawabannya,” ucap Jihoon.

“Tapi aku ingin dengar darimu, sayang.” Seungcheol mengecup telinga Jihoon yang memerah.

“Yes, I’m yours Daddy.” Jihoon semakin menyembunyikan wajahnya, sedangkan Seungcheol kembali mengecup pucuk kepala Jihoon.

TBC...

Udah dulu yaa, kita biarkan mereka menikmati dunianya. Cici ga buat part itu, ga tau nanti. Semoga bisa ya

Btw, Cici lagi suka treasure karena lagu It's Okay dari album terbaru mereka. Bantuin dongg, Cici belum bisa hapalin nama sama wajah memerah. Cici cuma tau Mashiho, Junkyu, Yoshi, Yedam, Haruto, sama Asahi. Yang lain belum tauu:(
1 Maret 2022

My Bunny | JICHEOLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang