part 24. Berbeda

533 42 0
                                    

8 bulan lamanya Jihoon mengandung anaknya dan Seungcheol. Tinggal menghitung minggu, seorang malaikat yang telah lama mereka harapkan akan terlahir ke dunia ini. Beberapa hari terakhir ini juga Jihoon makin menunjukkan sisi manjanya pada Seungcheol, seperti saat ini...
“Daddy, Hoonie ingin beli itu untuk baby. Boleh yaa?” Tanya Jihoon.

“Kau ingin itu? Baiklah, ayo kita beli beberapa untuk baby Choi.” Seungcheol menggandeng tangan Jihoon dan memasuki toko perlengkapan bayi.

“Daddy, bukankah ini lucu? Baby blue untuk baby Choi, kita beli ini yaa?” Jihoon menunjukkan beberapa perlengkapan bayi berwarna baby blue pada Seungcheol.

Seungcheol tersenyum menatap Jihoon dan mengecup pipinya.
“Itu sangat menggemaskan. Baiklah, kita beli yang berwarna baby blue.” Seungcheol membantu Jihoon mengambil beberapa perlengkapan bayi yang lain dan memasukannya ke dalam troli.

...

Saat ini Jihoon sedang berbaring di ranjang rumah sakit.
“Hoonie, apa perutmu masih sakit? Perlu aku panggilkan dokter?” Tanya Seungcheol.

“Tidak, perut Hoonie baik-baik saja. Hoonie ingin dipeluk oleh daddy,” ucap Jihoon.

“Baiklah, kemari sayang.” Seungcheol mendekati Jihoon, duduk di ranjang rumah sakit agar memudahkan dirinya untuk memeluk kesayangannya itu.

“Baby Choi sangat pintar, dia tidak membuat papanya kesusahan. Daddy menyayangi mu, baby Choi.” Seungcheol mengelus perut Jihoon sesekali mengecup pipinya.

“Daddy hanya sayang baby Choi? Bagaimana dengan Hoonie?” Tanya Jihoon.

“Daddy juga menyayangimu, sayang.” Seungcheol mengecup bibir Jihoon dan melumatnya pelan.

...

Kemarin malam, tepat seminggu setelah lahirnya seorang malaikat cantik diantara Seungcheol dan Jihoon. Choi Haneul.

Dan saat ini, mereka sedang berada di kamar putri kecil mereka. Kamar yang telah lama mereka siapkan dengan berbagai macam barang-barang berwarna baby blue. Mulai saat ini rumah mereka akan menjadi lebih ramai karena suara tangisan putri kecil mereka.

Haneul sangat mirip dengan Seungcheol. Namun, sifatnya sangat sama seperti Jihoon. Benar-benar copy-paste kedua orang tuanya.
“Hoonie, dimana susu untuk Haneul? Aku tidak bisa menemukannya,” ucap Seungcheol.

“Bisa daddy pakaikan baju Haneul? Biar Hoonie yang buatkan susu untuknya,” ucap Jihoon.

“Baiklah, sayang.” Seungcheol menghampiri putri kecilnya yang berbaring sambil memainkan bantal dan beberapa boneka di sampingnya.

TBC...

Sekian dulu ya...
Mungkin kedepannya, Cici bakal skip masa pertumbuhan baby Haneul. Jadi, Cici buatnyaa baby Haneul umur 8th.
Ikutin terus yaa, bye-bye.
Makasih.
28 Maret 2022

My Bunny | JICHEOLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang