----Take 1---
"Ngapain, sih, pakai Malik & Clarissa segala?"
"Biar kayak undangan nikah."
"Iya, ngomong aja ngomong. Mengkhayal, sana, sesuka hatimu."
"Eh, boleh? Berarti kita udah nikah, dong, ya? Seenggaknya di pikiranku, kita udah pernah 237 kali kencan dan 181 kali menikah di 95 negara berbeda."
" ... "
"Iya, kan? Kamu sendiri yang bolehin aku mengkhayal tadi ... "
"Gak jadi. JANGAN BERHARAP, DASAR TITAN!"
---Take 2---
"Jadi siapa yang nulis pengantarnya?"
"Loh, bukannya kamu mau?"
"Emangnya kamu gak mau?"
"Tadi, kan, kamu yang bilang duluan."
"Ah, kalo gitu kamu ajaaaa~~ aku bisa ngerjain bagian yang lain, kok~~ apa, sih, yang enggak buat Ayang~~"
"Cepet tulis pengantar yang bener atau kutusuk telingamu pakai marmer."
---Take 3---
"Jangan nemplok."
"Tapi 'Aa lucu banget~~~"
"Jangan sampai kuulang sekali lagi, ya."
"Daripada kamu yang ngerangkul terus gak nyampe, mending aku yang berkorb- UAAAAHHHH!!! IYA IYA AMPUN, SAYAAAANGGGG!!!"
---Take 4---
Malik Andhra dan Clarissa Ruby sama-sama menyukai sepakbola. Maka dari itu mereka bertemu di rak perpustakaan.
"Udah? Itu aja prolognya?"
"Emang mau gimana?"
"Astaga ... yang panjang, kek, atau apa! Puitis, gitu, kayak novel-novel pada umumnya. Kamu ini emangnya alien? Dan itu juga gak menarik sama sekali! Siapa yang mau baca kalau prolognya sesingkat itu, coba?! Terus juga gak ada nyambung-nyambungnya?! Masa', suka sepakbola tapi ketemu di depan rak perpustakaan?! Lagi nyari biografinya Christiano Ronaldo apa gimana-"
"Sssttt. Iya, iya, nanti aku benerin, Sayang. Tenang dulu, ya."
/menarik kepala Malik lebih dekat
/berbisik di telinganya
/saking dekatnya sampai bibir hampir bersentuhan
"INI BUKAN ROLEPLAY, SIALAAAAAAANNN!"
/mengejar Clarissa hingga ujung dunia
KAMU SEDANG MEMBACA
centimeters (COMPLETED)
General Fiction"149 cm Malik dan 191 cm Clarissa, seperti apakah hubungan mereka dimulai?" ••• Pemilik rambut krem sepunggung itu tersenyum bodoh, sedangkan si penggemar jaket jeans hanya bisa mendengus setiap kali melangkahkan kaki. Mendambakan hidup yang menyena...
