Happy reading!
Hari telah berlalu, meski SinB ingin menghentikan waktu, nyatanya itu tidak akan bisa dan sangat mustahil. SinB berjalan-jalan disekitaran kerajaan, SinB berjalan sambil memperhatikan sekitar, dia baru saja selesai membaca di perpustakaan.
Melihat tanaman yang begitu subur, SinB memperhatikan bunga mawar di hadapannya, SinB tersenyum melihatnya. Irene datang dari arah berlawanan, Irene tersenyum dan tentu akan menyapa SinB.
"Eunbi," sapa Irene.
"Ouh Eonni, Eonni mau kemana?" tanya SinB.
"Pergi berlatih memanah," jawab Irene.
SinB menatap Joy di sebelah Irene yang membawa panah dan busur, Joy menundukkan badannya kearah SinB.
"Apa kamu mau ikut bergabung?" tanya Irene.
"Tidak Eonni, aku rasa aku sebaiknya pergi istirahat saja," jawab SinB.
"Kenapa, padahal ini pasti akan seru," ucap Irene.
"Yah, mungkin lain kali," ucap SinB.
"Ya sudah, kalau begitu Eonni pergi yah," ucap Irene.
"Iya Eonni," ucap SinB.
Irene dan Joy pergi, SinB menatap mereka sebentar lalu kembali melangkah, SinB ingin merebahkan tubuhnya siang ini.
SinB membuka pintu dan menutupnya kembali, SinB duduk di atas ranjang lalu membaringkan tubuhnya, SinB menatap langit-langit kamar. Saat SinB akan memejamkan matanya, SinB mendengar suara-suara kecil, SinB bangkit dan mencari sumber suara.
"Suara apa itu?" monolog SinB.
SinB masih mencoba mencari sumber suaranya, ini seperti suara patukan dari kayu. Mata SinB tertuju pada jendela, SinB berjalan ke sana dan perlahan membuka pintu, begitu terbuka, SinB melihat ada seekor merpati putih.
"Ehh, kenapa ada kamu di sini?" tanya SinB.
SinB memperhatikan merpati di depannya, mata SinB tak sengaja melihat sesuatu yang ada di kaki merpati itu. Perlahan, SinB memegangnya, ini seperti surat yang diikat di kaki merpati. SinB membukanya lalu membaca surat kecil, surat itu berisi kata, temui aku sore ini bersama Eunchae, sudah bisa SinB tebak siapa yang mengirimkan pesan kepadanya.
"Tunggu sebentar." SinB mencari kertas juga pena untuk menulis balasan.
SinB tampak berpikir dengan balasan apa yang akan dia tulis dan berikan kepada Jungkook, SinB menulis, aku merindukanmu.
"Tidak-tidak, jangan seperti ini, nanti dia geer lagi," ucap SinB.
SinB mengubah balasannya, SinB mengatakan, aku akan datang menemuimu. SinB tersenyum, lalu melipat surat kecil itu dan memasangkannya kembali ke kaki sang merpati. Begitu dirasa suratnya aman, SinB menaikkan merpatinya dan melepasnya untuk terbang dan kembali kepada sang pemilik surat.
SinB tersenyum dan segera bersiap-siap, dia akan bertemu dengan Jungkook juga Eunchae. Setelah bersiap, SinB segera pergi keluar kerajaan, tentu secara diam-diam.
Begitu tiba di rumah Sungjin, SinB mengetuk pintu, Sungjin keluar bersama Eunchae.
"Eomma." Eunchae memeluk kaki SinB.
"Hai Chae." SinB mengelus kepala Eunchae sambil tersenyum.
"Jungkook sudah mengatakan jika kalian akan pergi," ucap Sungjin.
"Yah, kami mungkin akan menunggu di taman. Ayo Chae," ucap SinB.
SinB mengulurkan tangannya, Eunchae menerima uluran tangan SinB, mereka berdua berpamitan dengan Sungjin. SinB dan Eunchae berjalan beriringan menuju taman, sambil berjalan, mereka saling berbincang.
KAMU SEDANG MEMBACA
FROM THE FUTURE (𝐬𝐢𝐧𝐤𝐨𝐨𝐤)
FantasiSeason 1 project time travel Tiba-tiba SinB kembali pada jaman dahulu, dimana SinB terjebak dalam masa lalu kota busan. Dan dalam masa itu, SinB di takdir kan menjadi seorang putri kerajaan. Kenapa SinB bisa terjebak?! Itu karena seseorang menyeretn...