Sorry for typo
Happy reading
🌹🌹🌹🌹
Pagi yang cerah di Raventree. Beberapa siswa sudah ada yang bangun dan melalakukan aktifitas, Nana dan beberapa siswa yang lainnya kini tengah berada di dapur yang di sediakan khusus untuk membuat sarapan. Hari ini mereka akan membuat sarapan dengan menu agak berat, mengingat hari ini mereka akan melakukan kegiatan jelajah hutan. Kegiatan yang memang selalu ada dalam acara Camping ini akan di lakukan mulai pukul 9 pagi dan selesai sebelum makan siang."Yak!! Bangun Seo Haechan! Sampai kapan kau akan tertidur terus?" ujar Nana sambil menarik selimut Haechan.
"Sebentar lagi, aku masih mengantuk," ucap Haechan yang kembali menarik selimutnya tanpa membuka mata.
"Kau ingin bangun sekarang, atau aku siram wajahmu dengan air dan menyeretmu kedepan sana?"
Renjun yang sedari tadi berdiri di depan tenda itu pun menyahut, sambil bersedekap dada. Ia jengah dengan kelakuan temannya itu.
Dan berhasil, Haechan bangun dari tidurnya. Kemudian ia menatap oknum yang baru saja berbicara itu dengan tajam, sebelum kemudian berujar.
"Heh! China?! Berani kau denganku? Sini maju, aku tidak takut dengan mu," ucapnya dengan wajah yang ia angkat dengan tangan yang di lipat didepan dada.
Renjun yang pada dasarnya mudah emosi pun mendekati Haechan yang masih duduk pada tempat tidurnya, sembari membawa air pada gayung di tangan kirinya.
Ketika jarak keduanya sudah dekat, Haechan melarikan diri ke kamar mandi dengan menyenggol Renjun yang sedang membawa air ditangan kirinya.
Alhasil Renjun terjatuh dan air yang dibawanya tumpah dan membasahi lantai tenda.
"YAK!!! SEO HAECHAN!!"
Haechan tertawa terbahak-bahak didepan pintu kamar mandi, bahkan ia memegangi perutnya sendiri saking kuatnya ia tertawa.
"Kemari kau, jangan lari!"
Haechan buru-buru masuk kekamar mandi dan mengunci pintu, ketika ia melihat Renjun sudah bangkit dan hendak mengejarnya. Tawanya masih terdengar, yang mana membuat Renjun semakin emosi di buatnya.
"Buka pintunya, Haechan."
"Shireoo~"
Renjun semakin kesal dengan Haechan, lihat saja. Akan ia balas perbuatannya nanti.
Renjun pun membalikkan badan dan menemukan Nana sedang tertawa terpingkal-pingkal, Renjun semakin kesal. Bajunya basah, lantai tenda pun menjadi basah karena ulah Haechan tadi.
"Hentikan tawamu itu Nona Na," ujar Renjun kesal.
Jaemin pun menghentikan tawanya, meskipun masih ada tawa kecil yang keluar dari bibirnya itu.
"Ppfftt, baiklah baiklah. Maafkan aku Renjun-ie, aku akan keluar untuk mengambil sarapan ku."
"Mau kemana kau? Lalu siapa yang akan membereskan kekacauan ini?"
"Tentu saja dirimu," ujar Nana tanpa beban.
"Haechan-ie, setelah kau selesai langsung keluar dan ambil sarapan mu, Ne?" tambah Nana sebelum dirinya keluar dari tenda.
"Ne, Jaemin-ie."
Jaemin hanya mengangguk, kemudian keluar dari tenda dan meninggalkan Renjun yang kini tengah membersihkan kekacauan yang ia dan Haechan perbuat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Blessing OR Curse? || NCT (GS)
FantasiaTitle : Blessing or Curse Genre : Teen Fiction, semi-Fantasy, GenderSwitch, Romance, 17+ Main Cast : Dreamies ft. Guanlin and others 🚨WARNING🚨 📌INI HANYA CERITA FIKSI, NOT REAL!!! 📌Harsh Word, GenderSwitch,17+ 📌Mengandung kata kasar dan umpat...