Sorry for typo
Happy reading
Vote and comment Juseyo💚
🌹🌹🌹🌹
Mark kini tengah mengecek para siswa Seoul High School, apakah semuanya sudah lengkap atau belum. Karena sebentar lagi acara api unggun akan segera di mulai.Tapi sedari tadi, ia tidak melihat Renjun dan teman-temannya. Ia bahkan sudah mengecek tenda masing-masing di antara mereka, siapa tau saja mereka ada di tenda. Tapi ia tak menemukan siapapun di sana.
"Tunggu, apakah kau melihat Renjun dan teman-temannya?" tanya Mark yang menghentikan seorang adik kelas yang lewat di hadapannya.
"Ahh, tadi aku lihat mereka masuk kedalam hutan. Sepertinya berjalan jalan," jelasnya.
Mark hanya menggangguk lalu setelahnya ia mengucapkan terimakasih. Ia menyugar rambut hitam lebatnya ke arah belakang, dengan helaan nafas panjang. Kemudian ia mendongakkan kepala, disana ia melihat langit sudah mulai gelap. Lalu setelahnya mengalihkan pandangan pada jam tangan yang melingkar di pergelangan tangan.
Jam sudah menunjukkan pukul 6 lewat, hampir jam 7 malam. Tapi para gadis itu belum juga kembali dari hutan, sudah di pastikan mereka tersesat di hutan sana.
"Apakah semuanya sudah lengkap, Mark? Sudah bisa kita mulai acaranya?"
Mark terlonjak kaget, saat seseorang menepuk pundaknya. Ia mengalihkan pandangan kebelakang, dan menemukan Hendry -sahabatnya- kini tengah menatap dengan satu alis yang terangkat.
Mark menghembuskan nafas berat, kemudian menggelengkan kepala yang di balas dengan tampang bingung Hendry.
"Belum, adikmu dan teman-temannya belum kembali dari hutan."
"APA?!!!"
Mark langsung membekap mulut Hendry dengan mata yang melotot, kemudian ia mengedarkan pandangan kesekitar. Syukurlah, sepertinya mereka tidak terganggu dengan pekikkan Hendry yang megelegar.
"Diam bodoh, jangan berteriak," desis Mark.
Hendry berusaha melepaskan tangan Mark dari mulutnya, kemudian menatap garang pada orang yang ada di hadapannya.
"Maksud mu Haechan dan teman-temannya tersesat di dalam hutan?"
Mark hanya mengangguk sebagai jawaban, kemudian melenggang pergi dari sana. Tapi lengannya di tahan oleh Hendry yang kini tengah menatapnya dengan tatapan datar.
"Kau akan kemana?"
"Aku akan pergi menemui panitia yang lain untuk membantuku mencari adikmu dan yang lainnya," jelas Mark di sana.
"Aku ikut."
Mark menggelangkan kepala, kemudian melepaskan cengkraman tangan Hendry dari tangannya.
"Tidak, kau harus tetap disini untuk berjaga agar kondisi tetap kondusif. Aku hanya akan membawa beberapa panitia, dan jangan sampai kabar ini terdengar oleh siswa yang lain. Agar semuanya tidak kacau," jelas Mark.
Hendry hanya bisa mengangguk, kemudian membiarkan Mark pergi untuk memberi tahu panitia yang lain.
"Kau akan pergi kemana, Hyung?"
Saat hendak pergi ke hutan untuk mencari para gadis yang hilang, tiba-tiba saja Jeno datang bersama dengan Jisung.
"Aku akan pergi kehutan. Haechan dan teman-temannya belum kembali," jelas Mark.
KAMU SEDANG MEMBACA
Blessing OR Curse? || NCT (GS)
FantasíaTitle : Blessing or Curse Genre : Teen Fiction, semi-Fantasy, GenderSwitch, Romance, 17+ Main Cast : Dreamies ft. Guanlin and others 🚨WARNING🚨 📌INI HANYA CERITA FIKSI, NOT REAL!!! 📌Harsh Word, GenderSwitch,17+ 📌Mengandung kata kasar dan umpat...