LOST| 18 kapan pulang?

231 32 0
                                    

Sukma duduk melamun di atas ranjangnya, tatapannya kosong seperti tidak ada gairah untuk melanjutkan hidupnya. Tak jarang tangan lentiknya naik hanya untuk mengelap bulir air mata yang tiba-tiba jatuh membasahi pipinya.

Matanya melirik jajaran foto di dinding putih gading kamar nya, ia terpaku pada satu orang yang saat ini sedang di nanti kepulangan nya.

Sukma masih melakukan rutinitas nya sebagai seorang ibu dari dua anaknya, ia masih menyiapkan makanan di pagi hari untuk kedua putra nya, dan rutin memanggil keduanya untuk makan malam, walau yang datang hanya sang adik saja lima hari belakangan ini.

Lamunan Sukma buyar ketika pintu kamarnya di buka perlahan, terlihat anak bungsunya menyembulkan kepala dari balik pintu

"Mah?"

Pipi yang basah dengan air mata itu ia elap secepat mungkin "Abang udah pulang?" Tanyanya pada si bungsu

Diki tidak menjawab, ia berjalan menuju sang ibu dan memeluk erat wanita itu "Ma, kita keluar yuk, lihat senja"

"Sama abang kamu?" Tanyanya lagi

"Bang Ridho belum pulang, ma" jawaban Diki hanya membuat Sukma semakin hanyut dalam tangisnya "Mama jangan nangis lagi, kita lihat senja sambil nunggu abang pulang"

Ajakan itu ia abaikan, Sukma masih bertahan dalam tangisnya, fakta bahwa sang anak tidak kunjung pulang dan tidak di ketahui keberadaan nya cukup membuat kewarasannya hilang seketika

"Abang mu pasti pulang, kan?"

Diki mengangguk cepat, ia menghapus air mata yang membanjiri pipi mamanya "Abang bentar lagi pulang, ma. Kan yang ikut nyari abang banyak, dia juga gak sendirian di sana"

Jauh di lubuk hatinya, Diki berharap abangnya dapat di temukan dengan segera. Ia tidak punya siapa-siapa lagi selain selain mama dan abangnya, sang ayah telah lama berpulang jangan sampai Ridho turut menyusul ayah dan meninggalkan ia dan sang mama sendirian.

"Abang gak mungkin tega ninggalin kita lama-lama, dia udah janji sama ayah" Diki menatap figura Ridho yang tertempel di dinding kamar "kalau besok belum pulang juga, biar Iki yang jemput dia dan seret ke rumah"

Sukma terkekeh pelan, ia memeluk tubuh anak bungsunya hanya untuk menghalau tangis yang kembali ingin keluar. Ia tidak boleh terlihat rapuh terus-menerus.

Ia yakin anak sulungnya itu akan segera di temukan dan segera kembali pulang ke dekapannya.

Lawu tidak akan mengambil anaknya, Lawu tidak sekejam itu, ia yakin.

Lawu tidak akan mengambil anaknya, Lawu tidak sekejam itu, ia yakin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

_________________________

Mereka sudah lelah berjalan sejak tadi, bahkan sejak kemarin. Ini sudah lewat tiga hari dari waktu seharusnya mereka pulang, artinya sudah lima hari mereka berada di gunung ini tanpa tau arah

Kondisi Ridho tidak ada perubahan, sejak ia di serang oleh babi hutan itu, tubuh nya sedikit memucat karna darah yang keluar dari luka nya juga sangat banyak. Suatu keajaiban dimana Ridho bisa bertahan sampai detik ini tanpa ada bantuan obat atau pun medis.

LOST  In The Mountain  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang