Chapter 27

1.3K 135 8
                                    

⚠️⚠️ANDA BERADA DI ZONA BAHAYA YANG MUNGKIN MENYEBABKAN KETIDAK NYAMANAN BAGI BEBERAPA PEMBACA⚠️⚠️

.

Selama awal perjalanan di dalam mobil Taehyung sangat hening, dari mereka tak ada yang memulai sebuah percakapan apapun, hanya suara mobil dan sesekali suara klakson yang terdengar.

"Taehyung-ssi,"

"Hm?"

"Apa akhir-akhir ini harimu baik?"

"Sepertinya," ucap Taehyung, "ah, paper bag yang ada di belakang itu ...."

"Ah itu hanya sebuah pakaian,"

"Pakaian?"

"Hm,"

"Bisakah aku-"

"Tidak"

"Eh? Aku belum selesai bi-"

"Kau ingin melihatnya bukan?"

Areumi terdiam ketika mendapat ucapan seperti itu dari Taehyung.

Areumi tertawa canggung lalu tak lama melepaskan sweater yang dia kenakan. "Areumi-ssi, saat sampai nanti, bisakah kau tak meninggalkan barangmu lagi?" Tanya Taehyung.

"Ah, maafkan aku, apa itu merepotkanmu?"

"Sedikit," ucap Taehyung dingin.

"Ah, begitukah? Maafkan aku, lain kali aku akan lebih berhati-hati," ucap Areumi.

Setelah mereka sampai di rumah Ibu dari Areumi. Terlihat Ibu dari Areumi yang sedang berkumpul dengan beberapa tetangganya langsung menyambut mereka.

"Astaga, putriku sudah pulang, bagaimana hari ini?"

"Seperti biasa, Ibu,"

"Apa itu dia?"

Areumi mengangguk sambil tersenyum. Tak lama Taehyung keluar dari mobilnya lalu menyapa Ibu dari Areumi dan tetangganya.

"Astaga, bagaimana kabarmu?"

"Aku baik-baik saja, Bibi, bagaimana keadaanmu?" Tanya Tarhyung balik. "Aku juga baik," jawabnya.

"Syukurlah, tolong jangan lupa meminum obatmu,"

"Kau tak perlu khawatir, meskipun kau tak ada, Areumi selalu memaksaku meminum obatnya agar aku tak kembali ke rumah sakit lagi,"

Areumi tertawa pelan mendengar ucapan Ibunya. "Ibu, jangan berbicara seperti itu," rengek Areumi.

"Kau sepertinya tambah tinggi dari sebelumnya," ucap Ibu Areumi sambil tersenyum pada Taehyung. "Ah, mungkin karena aku kehilangan sedikit berat badanku,"

"Astaga, kalau begitu ayo kita makan malam bersama," ucap ibu Areumi. Areumi yang mendengar itu hanya tersenyum pada Taehyung.

"Astaga, Areumi, seperti nya akan menikah sebentar lagi," celetuk salah satu tetangga yang sedang mengumpul di situ.

"Tidak, Bibi, kita hanya rekan kerja saja," ucap Areumi dengan malu-malu.

"Lihatlah dia malu jika membicarakan ini,"

"Mereka benar-benar cocok,"

"Prianya terlihat sangat pintar, sopan, dan juga mapan,"

"Dia juga sangat tampan dan tinggi,"

Taehyung hanya menghela napasmya saat mendengar ucapan para ibu tetangga itu.

"Bibi, maafkan aku, tapi aku sudah mempunyai janji dengan seseorang," ucap Taehyung sambil tetap berusaha tersenyum, meskipun sebenarnya tak ingin.

My Teacher | VSOO | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang