02

239 33 0
                                    

Pagi ini aku sudah bersiap untuk pergi bersama dengan Ji soo dan juga Chae Young. Aku keluar kamar dan menuruni tangga lalu menyapa kakak pertama ku yang tengah berada diruang tengah.

" Haaaiiii.... Oppa... "
Sapa ku yang langsung mendapatkan pandangan dari oppa Joongi.

" Mau kemana? "
Tanya nya.

" Pergi dengan Ji soo dan juga Chae Young".
Jawabku langsung.

" Bermain?. "

" Kau sudah belajar?. "
Ucap oppa Joongi yang langsung saja membuat ku malas.

" Oppa ini hari libur, tidak bisakah aku juga berlibur, otak ku juga memerlukan istirahat... "
Keluh ku pada kakak pertama ku yang begitu menggilai tentang pelajaran.

" Sebentar lagi akan ada ujian, oppa hanya berharap kau dapat memperbaiki nilai mu, tak harus mendapatkan nilai teratas hanya saja kau harus masuk dalam 10 besar di sekolah.. "

" OPPA....!!!! Bukankah itu keterlaluan!! Bagaimana mungkin oppa dapat berbicara seperti itu dengan mudahnya...!!!. "
Ujar ku dengan kesal mendengar penuturannya.

" Yaaa! Oppa tak pernah mempersalahkan nilai mu selama ini, sehingga kau tak pernah ada kemajuan dengan nilai mu..."
Ujar Oppa Joongi yang mengambil selembar kertas dan menuliskan beberapa soal.

" Jika kau dapat menjawab semuanya dengan benar, maka kau boleh keluar hari ini... "
Ucap nya yang semakin membuat ku kesal. Dengan berat hati aku pun mengambil kertas itu dengan menggerutu.

" Dasar menyebalkan! Menyesal aku menyapa oppa tadi...!!! ". 😠.

" Diam dan kerjakan saja...!! ".
Ujarnya menatap ku.

" Ya!!! Apa yang kau pelajari selama ini, kenapa kau hanya bisa menjawab 3 soal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Ya!!! Apa yang kau pelajari selama ini, kenapa kau hanya bisa menjawab 3 soal...????. "
Ucap Oppa yang melihat soal yang ia berikan tak mampu aku jawab semuanya.

" Aku belum belajar, jadi aku tak ada persiapan...!! ".
Elak ku.

" Sepertinya aku harus mengeluarkan peraturan yang mewajibkan ulangan tanpa pemberitahuan disekolah..."
Gumam Oppa masih menatap selembar kertas yang ia buat.

" Yang oppa butuhkan adalah menikah!! Bukan mengurusi sekolah terus!! Lagi pula sekolah sudah berjalan sangat baik dan tak perlu ada lagi perubahan...!! ".
Ujar ku kesal.

" Heeiiii!!! Kau benar-benar harus meningkatkan nilai mu, kau tak boleh puas hanya dengan nilai mu yang sekarang..!! ".
Cetus Oppa Joongi yang mulai terpancing karena aku menyebutkan perihal pernikahan yang selama ini selalu diperdebatkan nya dengan kedua orang tua kami.

" Jangan keluar rumah ini sebelum kau dapat mengerjakan semua soalnya yang kuberikan...!! ".
Ujar nya lagi dan berjalan meninggalkan ku tanpa mempedulikan panggilan dari ku.

" OPPA........!!!!. "
Teriak ku kesal dengan ucapannya.

Tak lama datang kakak kedua ku yang sudah rapi dan segera menghampiri ku yang masih menggerutu kesal.

BAD GIRLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang