13

209 33 5
                                    

Aku membuka mata ku perlahan dan masih ku rasakan pusing di kepala ku. Pertemuan semalam benar-benar membuat ku tak dapat berpikir jernih. Aku masih bingung dengan seseorang yang kutemui bernama Suga tersebut. Wajahnya nampak sangat mirip dengan Yoongi. Akan tetapi kenapa ia tetap berdiam diri dihadapan ku. Mungkin kah dia tak mengenali ku. Ataukah dia orang lain??. Hal ini benar-benar menggangu pikiran ku.

Aku bersiap diri yang akan pergi menemui Jongsuk oppa yang sudah sejak semalam mencoba menghubungi akan tetapi selalu ku abaikan karena merasa pusing gara-gara minuman yang ku teguk.

" Keputusan ku datang kesini memang lah salah!! Tak seharusnya aku ke sini jika hanya akan menambahkan beban pikiran ku...!! ".
Gerutu ku seorang diri dengan memakan roti buatan ku.

.


Aku pergi ke gedung agensi milik Jongsuk oppa dan melihat nya yang nampak sibuk dengan beberapa dokumen di atas meja kerja nya.

" Haiiii.... "

" Oohhh... Rupanya kau masih ingat dengan ku... "
Ujar nya yang tak menatap ku.

" Aku lelah kemaren... Jadi tak menemui oppa.. "

" Tapi kau tak lelah kan menemui Jungkook..!!. "
Ucap nya yang nampak kesal.

" Maaf... Aku menemui dia untuk mengajaknya agar menemani ku berbelanja keperluan ku disini.. "
Jawab ku memberitahu alasannya.

" Terserah lah... Tetapi kau harus segera menemui Joongi hyung sebelum Appa dan Eomma datang... Kau tak mungkin akan selamanya bermusuhan dengannya kan..?"
Ujar Jongsuk oppa yang membuat ku terdiam.

Sejak kejadian 10 tahun yang lalu, hubungan ku dengan Joongi oppa memang tak membaik. Aku masih sangat kesal dan marah kepada nya yang membuat ku berpisah dengan Yoongi. Dan ia yang membuat ku tak dapat mengetahui kabar juga keberadaan Yoongi. Entah apa yang telah Joongi oppa perbuat kepada Yoongi sehingga aku tak dapat menemukan keberadaan nya. Tak mungkin kan jika Joongi oppa membunuh Yoongi hanya gara-gara aku berkencan dengan nya?.

Pertanyaan yang hingga kini tak ku dapat jawabannya benar-benar membuat ku semakin membenci Joongi oppa. Jika bukan karena desakan kedua orang tua ku, aku tak berniat untuk datang ke acara pernikahan nya. 😒.

" Bagaimanapun juga Joongi hyung lah yang mengurus segalanya kebutuhan mu, apapun yang kau butuhkan dia selalu mengusahakan nya. Dia memang keras tetapi sangat perhatian kepada mu... "
Ujar Jongsuk oppa yang selalu mencoba membujukku agar kembali menyapa Joongi oppa.

" Aku sedang mengikuti keinginan nya..!! Kehidupan ku di Perancis pun karena menuruti perintah nya, jadi jangan salahkan aku jika tak mau datang ke rumah lagi!!"

Jawab ku yang masih kesal karena dulu di seret paksa keluar dari rumah ku sendiri.

" Heeemmmmm... Itu semua kami lakukan demi kebahagiaan mu.. Mengertilah... "
Ucap Jongsuk oppa dengan lembut mencoba meredam amarah ku ketika mengingat kejadian dulu.

" Apa sekarang oppa sudah melihat kebahagiaan ku?? Apa aku terlihat menikmati hidup ku?? Aku tak dapat melakukan sesuai dengan keinginan ku! Bahkan aku harus mempelajari sesuatu yang sama sekali aku tak suka! Hanya karena kedua orang tua ku menginginkan hal itu! Aku tak ingin gelar atau apa pun itu, aku hanya ingin menjadi diriku sendiri... "

" Lalu apa yang kau ingin kan?? Hanya seorang gadis yang tak memiliki apapun untuk di banggakan? Kau ingin menjadi seorang wanita yang hanya menghabiskan waktu nya untuk berada di dapur dan membersihkan rumah ditambah mengurusi anak-anak!! Iyaa itu yang kau mau!!. "

Ucap Jongsuk oppa yang nampak sedikit kesal dengan ucapan ku.

BAD GIRLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang