One Soul Two Bodies [END]

Permintaan maaf

Happy reading....

"Gimana cara kita jauhin Atthaphan dari orang itu??" Tanya pria yang sedang minum alkohol.

"Kita harus buat orang itu sibuk terus kita bunuh Atthaphan" Jawab pria satunya , mereka sedang merencanakan bagaimana membunuh Atthaphan.

"Sing gimana lo ikut??" Tanya pria tadi.

"Gua sama sekali gak tau gimana kalian dendam sama Atthaphan tapi yang pasti gua punya bukti kalo Atthaphan cuma bantuin Janhae lagian Janhae juga udah jujur sama gua" Jawab Sing , dia sudah menerima bukti beberapa hari yang lalu dan dia tau siapa dalang dari semua ini.

"Maksud lo?? Lo gak mau gitu bantuin kita buat bunuh Atthaphan dia kan yang udah bikin lo berantem sama Janhae" Proses pria yang sedang meminum alkohol.

"Gua udah tau siapa dalang dari semua ini , Bright!!! Lo jangan terus bersembunyi gua udah tau lo pelakunya lo yang suruh Janhae buat pergi ke mall terus ketemu Atthaphan dan lo video in itu supaya Atthaphan keluar kan?!! Itu mau lo kan!!" Teriak Sing sambil menarik kerah Bright , Bright hanya diam dan menatap remeh Sing.

"Iya , gua yang ngelakuin itu karena gua gak suka Atthaphan dia sok jadi pahlawan gua pengen dia mati!! Puas lo ha!!" Balas Bright , semua langsung diam mendengar jawaban Bright, artinya mereka sudah menghukum orang yang tidak bersalah sementara orang yang bersalah mereka lindungi.

"Keterlaluan lo Bright , cuma gara gara lo pengen Atthaphan keluar sampe segitunya?? Lo gak mikir apa Atthaphan sekarang kakinya kena tembak gara gara gua , gua gak nyangka Bright lo ternyata sejahat itu" Ujar pria yang langsung berdiri untuk memisahkan Sing dan Bright agar mereka tidak bertengkar.

"Terus kalian mau apa ha?? Mau balik lagi sama Atthaphan?? Yaudah sana gua gak peduli lagi sama kalian , gua juga udah tau cara bunuh Atthaphan" Balas Bright lalu Bright pergi dari sana , ke empat pria yang masih berada disana menyesali perbuatan mereka.

"Gua bener bener ngerasa bersalah udah nembak kaki Atthaphan , sekarang dia kakinya jadi pincang gua mau minta maaf sama Atthaphan" Ujar pria yang bernama Force itu , dia adalah orang yang menembak kaki Atthaphan saat kejadian malam itu , namun setelah Force menyadari bahwa dirinya telah ditipu dia merasa bahwa dia orang yang paling bersalah dalam hal ini.

"Gua juga ikut" Ucap Sing , dia juga sama sudah memukul wajah Atthaphan meski hanya satu pukulan tapi tetap saja tangannya sudah Memukul Atthaphan.

"Gua juga" Akhirnya semua pun ikut untuk menemui Atthaphan dan meminta maaf kepada dia , mereka sebelumnya mencari keberadaan Atthaphan , Atthaphan tidak ada dirumahnya mereka berpikir mungkin Atthaphan kembali kerumah sakit karena lukanya pun masih belum sembuh.

Dirumah sakit....

Off membawa Gun untuk keluar dari rumah sakit karena hari sudah mulai malam dan Gun harus istirahat , Saat Off dan Gun akan memasuki mobil ada orang yang memanggil Gun.

"Atthaphan!!!" Panggilnya Off dan Gun langsung menoleh kearah mereka , Off langsung mencegah mereka menemui Gun.

"Mau apa kalian kesini??" Tanya Off dengan dingin , orang orang itu tidak lain adalah Force , Sing , Oab , Mond dan Billikin mereka datang untuk meminta maaf kepada Gun.

"Kita mau ketemu Atthaphan" Jawab Mond , Off menaikan satu alisnya dia tidak mungkin mempertemukan Gun dengan mereka namun....

"Biarkan mereka berbicara dengan ku Phii" Ujar Atthaphan , Off langsung menoleh kearah Atthaphan , Off mengangguk lalu mempersilahkan mereka untuk berbicara dengan Atthaphan.

"Mau ngapain lagi?? Belum puas liat gua kayak gini??" Tanya Atthaphan dengan dingin , Force berjongkok dihadapan atthaphan dan menatap Atthaphan.

"Gua minta maaf , gua tau gua salah harusnya gua gak tembak kaki lo , gua juga nyesel dulu udah ngusir lo , harusnya yang gua usir itu Bright bukan lo" Jawab Force , Atthaphan hanya menatap malas wajah Force.