Nggak terasa, ya. Sudah September aja.
02:10 AM
Unit 708 - Gangnam Blue Apartment
Gangnam - SeoulTuan Besar Choi Siwon
| Saya menelepon San, tapi tidak ada jawaban. Di mana dia sekarang, Jung Wooyoung-ssi?
| Saya perlu bicara padanya.
02:07 AMJung Wooyoung
Tuan Muda sedang tidur, Tuan. |
Saya sudah memeriksanya tadi, dan Tuan Muda sedikit panas. Jika Tuan Muda sudah bangun, saya akan memintanya untuk menelepon Anda besok pagi. |
02:08 AMSetelah itu, Wooyoung bersumpah dia tidak bisa tidur lagi karena pesan yang dikirim oleh sosok pria yang memfasilitasi semua kebutuhan materinya di sini. Salahkan saja semua pada tingkat kesensivitas indera pendengaran Wooyoung yang terlewat sensitif seakan bekerja secara independen tanpa disuruh oleh otaknya.
Wooyoung berjalan ke arah meja makan, menuang air minum di gelas kosong dan duduk di sana.
Masih jam dua pagi dan Wooyoung sudah tidak bisa tidur kembali.
Berniat mengalihkannya untuk merapikan apartemen juga hanya menambah pekerjaan, memikirkan bahwa Lia dan Jongho yang bisa terbangun karena suara grasak-grusuk yang disebabkannya membuatnya semakin menjauh dari alam mimpinya.
Sehingga pemuda Jung itu hanya berdiam diri di meja makan sendirian sembari melihat ponselnya dengan malas.
Berharap bahwa dengan bermain ponsel efektif untuk membuat mengantuk dan memilih tidur kembali ke kamarnya ataupun dengan sengaja ketiduran di meja makan.
Maniknya mengarah pada sebuah ikon profil Choi Soobin yang berupa gambarnya dengan selfie-nya sendiri dengan sticker yang ditempelkan di bawah mata kanannya. Ikon bulat profil Soobin tersebut terlihat dengan bulatan hijau di bawahnya membuat Wooyoung menyadari sesuatu dari pemuda yang tinggal di lantai atas apartemen.
Choi Soobin juga sedang tidak tidur di apartemennya.
Jung Wooyoung
Soobinnie, belum tidur? |
Mau kemari? |
02:11 AMChoi Soobin
| Belum. Okay, Woo.
| Aku ke sana, ya.
02:11 AMJung Wooyoung
Okay, aku tunggu, ya. |
Kalau sudah sampai, nanti telepon saja. Jangan pencet bel. |
02:11 AMChoi Soobin
| Arraseo, Wooyoung.
02:12 AMWooyoung segera membukakan pintu ketika melihat panggilan dari Soobin di ponselnya, segera mengajak Soobin untuk masuk ke dalam dan membawanya duduk di balkon yang terletak di dekat ruang keluarga tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
[1.0] Little Space | WooSan
Fanfiction«ETERNAL LOVESHIP #1 STORY» [ON REVISION!] Jadi babysitter, sih, nggak masalah sebenarnya. Tapi, gimana kalau jadi babysitter untuk orang yang seusiamu dan terkena Little Space Syndrome? Nah, itu yang bermasalah dan Jung Wooyoung nyaris menenggel...