18

791 48 0
                                    

Heartache
.
.
.
.

Jin menekan password apartemen Tae hingga pintu terbuka dengan lebarnya

Kulihat disana ada beberapa temen dekat Tae yang sedang menari mengikuti alunan musik, mereka merayakan pesta ulang tahun Tae dan disana juga aku melihat Bella dan Jimin sedang menikmati wine

Lalu mataku mencari sosok yang ingin aku temui

Namun ..

Saat sosok itu tertangkap oleh netra mataku kejadian yang sangat menyakitkan terekam jelas di mataku, dia disana sedang bersama seorang wanita posisi mereka sedang berhadapan dan ..

Berciuman ..

Aku terkejut, menutup mulutku dengan sebelah tangan

"Taehyung, kau....?"

?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


K

ue di tanganku seketika terjatuh, dengan langkah kaki yang terasa bergetar aku berjalan kearah mereka berdua namun mereka belum sadar akan kehadiranku hingga pada akhirnya aku menarik tangan Taehyung

"A-apaa maksud dari semua ini?" Teriakan ku teredam oleh suara musik yang kencang

"Ini yang kau lakukan saat aku tidak disampingmu?" aku berbicara sambil menahan tangis sementara Tae menatapku dengan sorot mata nanar

Lalu Jin segera mematikan music hingga ruangan itu senyap seketika, semua mata tertuju ke arah kami

Bella langsung mendekapku "Lucy semua ini bisa di selesaikan dengan baik-baik" ucapnya

"Diaam bela ! aku sedang tidak berbicara denganmu" tanpa sadar aku membentak bela dengan air mata berderai di pipi ku

"Tidak bisakah kau jelaskan semua kepadaku siapa wanita itu?" Tanyaku kepada Tae yang sedari tadi tidak menjawab satupun pertanyaan ku dia seolah raga tanpa jiwa hanya menatap ku dengan wajah yang tidak bisa dijelaskan

"Lucyy...." Hanya itu yang keluar dari bibir nya

Tae menggengam tanganku dan berusaha untuk menjelaskan seketika aku melepas genggaman tangannya dengan kasar dan pergi meninggalkan pesta itu

Aku berjalan cepat menuju mobilku dan Jin mengikutiku dari belakang

Sesampainya di mobil aku luapkan semua amarah dan sakit hatiku, sambil menangis tersedu aku memukul-mukul stir mobilku hingga Jin memegang tanganku

"Lucy hentikan, kalau begini tanganmu bisa terluka"

Reflek aku memeluk Jin sambil terisak "Hatiku sakit sekali melihatnya ! bagaimana bisa dihari spesialnya dia tidak bersamaku melainkan bersama wanita lain" raungku didalam pelukan jin

Jin memelukku erat" menangislah jika ini bisa membuatmu tenang" dia membiarkan ku meluapkan semua sakit di dalam hatiku hingga tangisku mereda dia memberi jarak di antara kami "Biar aku saja yang menyetir ya"pinta Jin sambil membuka pintu mobil lalu bertukar posisi denganku lalu melepas jaketnya dan meletakannya di pahaku

STOLEN LOVE | TAEHYUNG ✔ [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang