24

719 45 0
                                    

Here we go again
.
.
.

Terdengar suara gesekan di pintuku hingga membuatku menoleh, ibuku masuk dengan sepiring buah potong segar di tangannya "bagaimana perjalanan mu tadi, melelahkan?" Tanya ibuku sambil duduk di tepi ranjang, aku hanya mengangguk pelan sambil menatap langit-langit kamar

"Kau belum jawab pertanyaan ibu Lucy, Kau sendiri?"

"Mana pria tampan itu?"

"Dia sibuk sehingga tidak menemanimu?"

"Jangan-jangan kau putus dengannya?"

"Jangan kau sia-siakan pria setampan itu Nak"

"Siapa namanya Ibu lupa?"

"Kau harus segera menikah seperti kakakmu, ibu sudah menyiapkan nama untuk anakmu nanti"

Ibu terus bertanya tanpa jeda, aku menghela nafas berat lalu memejamkan mataku

"Emelie tolong aku"aku berteriak didalam hati

"Ibu ah aku lelah"rengekku sambil memasang wajah polos seperti ajaran Emelie semalam

"Dan ya namanya Taehyung, dia akan menyusul kesini- nanti." ucapku tak yakin

"Kau putus dengannya?" Selidik ibuku

"Aku tidak putus dengannya ibu" aku berteriak frustasi

"Dia sangat mencintaiku" jawabku asal-asalan sambil menatap sekeliling kamar ku

Tidak ada berubah...

Kamar masa kecilku, masih sama persis bahkan penempatan barang-barang ku pun masih sama.

"Baiklah kalau kalian baik-baik saja, ini habiskan dan turunlah kebawah untuk makan siang" ucap ibu sebelum keluar dari kamar ku

Aku segera mengirimi pesan pada Taehyung untuk memberi tahu bahwa aku sudah sampai dengan selamat

"Sayang aku sudah sampai dirumah, Ini alamat rumahku ***"
-sent-

Aku merapikan koperku lalu turun kebawah dan berjalan ke meja makan.

Aku duduk berdua dengan ibu "Dimana kakak?" tanyaku

"Dia sedang melihat rumah yang baru dia beli"jawab ibu sambil menaruh lauk dipiringku

"Waaahhh, tidak ku sangka sekarang kakaku hebat sudah bisa membeli rumahnya sendiri"

"Jadi kapan Taehyung menyusulmu?"

"Buu...."jawabku dengan muka kesal

"Baiklah maafkan ibu, ibu hanya ingin melihat anak-anak ibu menikah selagi ibu masih sehat"jawab ibuku

"Ibu doakan kami yang terbaik saja yaa"jawabku sambil menggengam tangan ibuku tiba-tiba merasa emosional

Setelah makan aku kembali naik ke kamarku sementara ibu harus kembali ke restonya

Aku membaringkan tubuhku lalu tertidur hingga aku lupa mengecek ponsel, ternyata Tae menghubungi ku dari tadi dan mengirim banyak pesan, aku membuka kedua mataku lalu membaca pesannya satu per satu

"Lucy jawablah panggilanku, pekerjaanku selesai 5jam lagi"

"Sayangku, kau tidur?"

"Baiklah kau tidurlah dengan nyenyak"

"Lucy aku merindukanmu"

"Besok aku akan kesana agak siang setelah selesai mengisi acara disalah satu stasiun radio setelah itu aku bisa mendapatkan hari liburku"

STOLEN LOVE | TAEHYUNG ✔ [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang