4

4.1K 670 16
                                    



" Papa pulang!"


Renjun yang sedang terburu-buru menuruni tangga itupun menoleh ke arah pintu utama darimana suara itu terdengar. Dan tak lama kemudian, seorang pria paruh baya namun masih terlihat awet muda itu muncul.



Mata keduanya bertemu, tak terputus bahkan saat Renjun sudah mencapai tangga terakhir.



" Baby boy? Papa fikir kamu udah di sekolah? Udah jam 7.15?" Tao, sang ayah mengecek arlojinya.


" Biasa pa. Telat."


" Lagi?"



" Biasanya juga telat." Jawab Renjun sembari menaruh tasnya di sofa. Tao mengikuti sang anak dan duduk di sebelah Renjun yang terlihat krasak krusuk dengan kotak sepatu yang sebelumnya sudah berada di atas meja.




" Begadang? Main game lagi?"



Renjun tak menjawab, malah memberikan sepatu yang masih terlihat baru dan belum di talikan itu kepada ayahnya.



" Untung papa pulang tepat waktu, jadi ga perlu minta tolong pak Yuta." Ujar Renjun.


Tanpa mengatakan apapun, Tao menerima sepatu itu dan langsung memasang talinya dengan cekatan. Saking seringnya ia memasang tali sepatu, sekarang ayah satu anak itu menjadi sangat ahli.


" Bukannya ini hari pertama kamu sekolah?" Tanya Tao di sela-sela kegiatannya. Renjun mengangguk.



" Gapapa telat?" Tanya Tao sembari memberikan sebelah sepatu yang sudah di talikannya ke Renjun. Renjun menerimanya dan di taruhnya di paha.


" Gapapa apanya? Jawabannya kan udah jelas." Rengut Renjun.



Tao menoleh menatap sang anak yang kini memanyunkan bibirnya.


Tao menoleh menatap sang anak yang kini memanyunkan bibirnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




" Papa anter gimana?" Tawar Tao.




" Nggak ah. Aku males jadi pusat perhatian." Jawab Renjun. Tao mengangguk.



" Papa baru selesai syuting?" Tanya Renjun saat Tao bergerak berlutut di depannya. Memasangkan kedua sepatunya dengan wajah serius.


" Kok tau?" Tanya Tao tanpa mengalihkan tatapannya.


" Make upnya belum di bersihin."



Tao tertawa pelan.


" Papa harus pulang karna hari ini hari pertama anak papa jadi murid SMA."



" Tapi papa datengnya telat. Kalo aku udah berangkat gimana?"



" Mau papa susul ke sekolah."



De Troubles | JaemrenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang