Bagian 8

744 71 3
                                    

Siwon sengaja datang ke rumah sakit di pagi hari, berharap dapat memberikan semua waktunya untuk Haechan sebelum pergi ke luar negri guna menyelesaikan pekerjaannya.

sambil membawa beberapa macam camilan dan ice cream, terlihat senyum yang cerah dari pria yang selama ini di tunggu oleh Haechan.

" selamat pagi, matahari appa "

" pagi, appaa "

Haechan yang terlalu bersemangat, berusaha turun dari kasurnya untuk memeluk sang ayah

" hahaa jangan turun, tetap dikasur ya "

" appa bawa banyak camilan untuk kamu "

Siwon kemudian duduk di pinggir kasur, memberikan beberapa pilihan ice cream untuk Haechan.

Haechan tersenyum, sangat indah. bukan karena banyaknya jajanan yang diberikan. tetapi karena ayahnya yang selama ini tidak ada di sisinya, kembali.

kembali memperhatikan Haechan, menjadi sosok ayah untuk Haechan.

Jaehyun yang baru selesai membersihkan wajahnya di kamar mandi, kebingungan melihat ayahnya sudah berada dirumah sakit.

" pagi banget kesini, ada apa? " ucap Jaehyun dan berjalan ke arah sofa, tanpa memandang wajah Siwon.

" appa mau jaga Haechan hari ini " jawab Siwon sembari mengulurkan tangannya yang memegang ice cream untuk Jaehyun.

" gak usah " tolak Jaehyun lanjut menggunakan earpodsnya.

Haechan yang melihat tingkah Jaehyun pun, langsung memegang tangan ayahnya. memberikan senyuman seakan - akan memberi tau bahwa tak apa, Jaehyun memang seperti itu.

" Haechan, mau ke taman gak nak? "

mendengar ajakkan dari ayahnya, tanpa berpikir panjang, Haechan langsung mengangguk dengan semangat.

" ayo appa! "

" tunggu ya, appa ambilkan kursi roda "

" gak perluu, aku bisa jalan. lari juga kuat " jawab Haechan dengan semangat.

tingkahnya saat ini benar - benar menunjukkan sosoknya sebagai anak bungsu.

" jangan begitu, ayo sini duduk di kursi roda "

Siwon membantu Haechan duduk di kursi rodanya dengan hati - hati.

" Jaehyun hyung, ayo ikut! " ajak Haechan sesudah siap di kursi roda.

" gue masih ngantuk " ucap Jaehyun kembali menutup matanya.

" yasudah, ayo appa!! " seru Haechan semangat sembari memegang beberapa camilan dan minuman di pangkuannya.


••••


" wahh ganteng banget "

" eh itu siapa? artis kah? "

" kaya model, tampannyaa "

seluruh murid yang sedang belajar dikelasnya masing - masing, kehilangan fokus ketika melihat laki - laki yang baru saja memasukki area sekolah mereka.

dengan kemeja putih dan celana hitam yang rapih, Taeyong memasuki salah satu kelas .

" selamat pagi " ucap Taeyong berdiri didepan pintu.

" ya, selamat pagi. ada apa? " jawab seorang guru yang sedang mengajar dikelas itu.

" saya kakaknya Haechan, ada yang saya ingin bicarakan dengan anda "

Berharap ● HAECHAN TAEYONG JAEHYUNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang