Chapter 20

2.6K 177 12
                                    

Sorot namja itu masih melihat kejadian di depannya dengan jelas. Awalnya ia hanya berniat untuk menenangkan diri di atap gedung kelasnya. Tapi sesuatu yang menarik perhatiannya membuatnya membulatkan matanya kaget. Seorang park chanyeol melihat hayoung dan sehun yang sedang bersama diatap lain

Hayoung masih terhalang oleh sehun. Dengan perlahan sehun mendekatkan dirinya membuat hayoung berjalan mundur.

Dan.. Bug
Hayoung terhimpit dinding pembatas pagar. Wajahnya memerah entah karna malu sekaligus sinar matahari yang mengenai wajahnya

"Hayoungah.. Dengarkan aku" lirih sehun pelan membuat chanyeol, namja yang melihatnya dari atap lain tidak bisa mendengarnya. Jangankan berbisik atau berkata. berteriak pun belum tentu terdengar

Dengan perlahan sehun memegangi kedua tangan yeoja di depannya. Ia tersenyum tulus

"Mianhae.. Aku melalukan ini karna.. Naeun sedang sakit"

Deg..
Hayoung kaget mendengar perkataan sehun. Ia sulit bernafas. Sungguh ia sangat malu karna berburuk sangka pada sehun.

"Mm..mw..mwo??" tanya hayoung terbata

"Ia memiliki penyakit jantung hayoungah.. Kau bisa melihat tingkahnya ketika awal kau bertemu bukan?" ucap sehun meyakinkan hayoung

"Dd..dia pingsan?"

"Benar, dia mungkin kaget saat itu. Dan kau tahu akhir terburuknya?" tanya sehun kembali bertanya membuat hayoung menggeleng

"Ia pernah kaget ketika kecil membuatnya meninggal sementara. Mungkin dalam ilmu medis itu tidak mungkin tapi percayalah"

"Jj....jadi maksudmu" ucapan hayoung terputus ia tidak menyadari begitu beruntungnya dia hidup sehat seperti saat ini

"Tidak ada pilihan lain" lirih sehun masih menatap hayoung

"K..kau akan menikah dengannya?" kali ini hayoung membalas menatap sehun. Fikiran negatif mulai muncul di benaknya

"Entahlah.. Hanya takdir yang tahu" sehun menundukkan wajahnya tidak yakin

"Ara.. Karna aku sudah tau apa alasanmu.. B...bisa kau lepaskan aku?" ucap hayoung berusaha tersenyum menunjukkan deretan di giginya meski ada rasa sakit tersendiri mengetahui sehun harus menikah dengan yeoja lain

Hayoung melepaskan kedua tangan sehun dan segera berjalan pergi. Entah kenapa hatinya tersirat kata tidak rela karna hal itu. Meski ia sadar naeun perlu bantuannya.. Dan dia harus melakukannya

Ceklek..
Hayoung membuka pintu dan berhenti berjalan

"Buat dia bahagia. Aku yakin kau bisa. Dan untuk hubungan kira selama ini, lupakanlah" ucap hayoung yang seketika berjalan pergi meninggalkan sehun yang masiu berdiri menunduk

"Mianhae.. Aku salah.. Memang salah" sehun menundukkan wajahnya baru kali ini ia menangis. Seorang namja? Kalian pasti heran tapi itulah yang terjadi jika seorang yang kau cintai harus pergi ketika kau sama sekali tidak menginginkan hal itu terjadi

Disisi lain chanyeol, namja yang melihat semua kegiatan hayoung hanya tersenyum hambar. Terbesit kata cemburu di hatinya.

Ia melihat semua adegan ketika hayoung tersenyum, sehun memegangi kedua tangannya. Bahkan ketika hayoung berjalan pergi ia sempat berhenti dan tersenyum memandang sehun. Entah apa artinya Chanyeol benci itu meski ia tidak mendenggar apa yang mereka katakan tapi ekspresi wajah mereka membuat chanyeol sakit

"Seharusnya aku tahu dari awal jika kau masih sangat mencintainya" ucap Chanyeol pelan dan pergi meninggalkan atap

***
Hayoung berjalan menuju kelasnya. Sudah 15 menit yang lalu pelajaran dimulai dan ia yakin pasti telah ada seseorang yang mengisi kelasnya sekarang

I DONT WANNA HURT YOU✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang