Sinar matahari yang menembus gorden jendelan membuat seorang namja terbangun dari tidurnya.
Terlihat beberapa luka lebam menghiasi pipinya.Dengen segera ia berjalan menuju kamar mandi yang terletak satu ruangan dengan kamarnya.
Tok tok tok..
"Tuan chanyeol? Apa kau sudah bangun?" tanya seorang dari arah balik pintu membuat namja bernama chanyeol berjalan membukakan pintu"Ah.. Bomi ah. Ada apa?"
"Aku hanya ingin membangunkan anda tuan" ucap bomi haluss
"Panggil saja aku chan. Ayolah kita sudah berteman semenjak kecil" chanyeol tersenyum menampakkan gigi manisnya berusaha menutupi masalahnya yang terjadi kemaren
"Tap.."
"Sudahlah.. Katakan pada mereka aku akan turun kebawah setelah mandi" dengan segera bomi berjalan meninggalkan chanyeol pipinya masih memerah karna senyum chanyeol yang secara tiba tiba
Bomi memang hanya anak pembantu disini namun, ia berbeda. Ia selalu membuat chanyeol nyaman. Apalagi semenjak eomma chanyeol meninggal dan appanya yang sibuk dengan bisnis dan pekerjaannya sebagai kepala sekolah. Membuat chanyeol bosan dan berbuat seenaknya dibelakang bomi.
Bisa dibilang bomi adalah pelindung besarnya..
Dan entah semenjak kapan bomi mulai menyukai namja itu. Namja jakun yang sering membuat pipinya bersemu merah. Meski chanyeol masih belum mengetahuinya dan mungkin tidak akan mengetahuinya
***
Hayoung berjalan menuju kelasnya. Ia sangat malas hari ini. Pikirannya masih menghadirkan seorang oh sehun yang secara tidak langsung menghinanya.Padahal dengan baik hati ia rela membelikan obat dan mengobati luka lebam di pipinya meski tidak 100% itu salahnya sendiri. Ia juga pulang terlambat karna oh sehun sehingga membuatnya harus berkecil hati pada eommanya.
Bug..
Seseorang dengan sengaja menabrakkan bahunya pada hayoung membuatnya semakin sebal terlihat dari dahinya yang berkerut"Berhentilah menggangguku" ucap hayoung lemas dan berusaha melewati namja itu yang ternyata oh sehun
"Apa tidurmu nyenyak?" tanya sehun mengikuti hayoung menuju kelas mereka
"..." tak ada jawaban hayoung tidak merespon
"Dasar yeoja jelek.. Membosankan" teriak sehun mulai bosan
"Mwoo??" hayoung berbalik menghadap sehun ia pun mulai memicingkan matanya tanda ia tak menyukai perkataan sehun
"Kau membosankan jelek"
"Ulangi sekali lagi aku akan memukulmu"
"Coba saja weeek" sehun menjulurkan lidahnya tepat di depan hayoung dan segera berlari meninggalkannya. Hayoung yang masih tak habis pikir dengan sehun segera ikut mengejarnya
"Ya ya !!! Berhenti kau" teriak hayoung menggema di lorong sekolah membuat beberapa siswa menoleh padanya
Dug...
"Awww... Appo" ringis hayoung yang tak sengaja menabrak seseorang di depannya"Jinjja appo.. Apa kau tidak punya mat-" kata kata hayoung berhenti ketika ia melihat namja itu. Park chanyeol. Sedangkan chanyeol hanya menampilkan wajah datarnya membuat hayoung merasa terancam
"Cc..ca..chanyeol sorry. Aku tidak sengaja"
Blush.. Chanyeol pergi tanpa mendengarkan hayoung sedangkan sehun datang dan membantu hayoung berdiri
"Ada apa ? Kau baik baik saja?" tanya sehun kuatir melihat hayoung bersama chanyeol rivalnya
Pluk.. Sebuah jitakan mendarat tepat di kepala sehun membuatnya meringis kesakitan
KAMU SEDANG MEMBACA
I DONT WANNA HURT YOU✔
Fanfictionmain cast : - Oh hayoung - Oh sehun - Park chanyeol cast : - yoon bomi -son naeun -jung eunji -park chorong -kim namjoo -kim jongdae -kim joon-myun -byun baekhyun cc : cast bisa bertambah sering berjalannya chapter genre : romance school life sa...