"aku pulang.."
Tanpa ada sahutan setiap harinya tapi anak kecil berkulit putih itu dengan mata sipitnya tetap tersenyum jika masuk kedalam rumahnya, off masuk kedalam kamarnya dan menaruh tasnya lalu keluar dan berjalan kekamar ibunya tapi kosong.
Lalu off berjalan kedapur, Didapur off menemukan ibunya yang dilihatnya sedang mengeluarkan sesuatu dari oven.
Tercium bau keju hangat dan itu berhasil membuat off meneteskan air liurnya, dan off mendekati meja makan.
"cheese cake" "ini cake kesukaan off mah"
Off gembira dia sangat senang ibunya membuat kue yang dia sukai.
"Mamah off boleh makan ini?"
Wanita muda itu hanya menangguk memunggungi anaknya itu dan kembali sibuk dengan cucian piring.
"Yeay.. makasih mamah.."
Off dengan segera mengambil sendok dan melahap kue itu dengan hati hati agar tidak berserakan.
"Sangat enak mah.."
"Hmm"
"Cake buatan mamah adalah cake yang palingg... Enak sedunia eh bukan se alam semesta.."
"Makanlah lalu ganti baju dan tidur"
"Baik mamah.."
Ibunya sangat baik hari ini off pun tidak tau mengapa yang pasti dia sangat senang karena ibunya perhatian dengannya hari ini.
Setelah selesai makan kue nya off masuk kekamarnya dan mengganti bajunya sendiri dengan t-shirt dan celana pendek bersiap untuk tidur seperti yang dipinta ibunya.
Off adalah anak yang sangat penurut pintar dan mandiri dia tak pernah merengek seperti anak kecil biasanya jika menginginkan sesuatu, off bisa sabar jika dia ingin dia bisa menabung dari hasil uang saku yang selalu diberikan neneknya.
"Mungkin bangun tidur nanti aku akan pergi kerumah nenek deh mau cerita soalnya mamah hari ini baik banget sama aku"
Tak lama kemudian off tertidur dan setelah 2 jam berlalu off terbangun tapi dia tak langsung bangun dari kasurnya dia masih memeluk gulingnya.
Terdengar suara gaduh dari luar dan membuat off langsung beranjak dari tidurnya dan keluar dari kamarnya.
"Mamah?"
Tiba tiba suara gaduh itu menghilang dan off mencoba mencari ibunya.
"Mamah diman.... Aagghh"
Tanpa aba aba seorang wanita tiba tiba langsung mencekek leher off dan menyeret off kekamar mandi.
"Mamah tolong makhh.. ohok maah.."
Tetapi ibunya off tidak ada jawaban dan tidak muncul untuk menyelamatkan off.
"Gara gara kamu anak sialan.. Jhonny jadi ninggalin aku.."
"Mati kau sialan mati kau..."
Off tak mengerti kenapa nama ayahnya dibawa-bawa dan kenapa ayahnya meninggalkan wanita ini off kehabisan pikiran nya nafasnya terkecal, off merasa inilah akhirnya akhir hidupnya darah berkucuran dilehernya karena terkena goresan kuku panjang wanita itu.
Sampai dimana off merasa tak lagi berdaya ada keajaiban seperti kilat yang membuat tubuh wanita itu terlempar menjauh dari off dan melepaskan kesesakan ditenggorokannya.
"Aagh.. siapa yg mendorongku.."
Wanita itu bingung dilihatnya disekitar tak ada apapun lalu pipinya terasa perih dilihatnya dikaca kamar mandi terlihat goresan tiga goresan kecil tapi dalam dan itu berhasil membuatnya gemetaran dan langsung pergi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Reincarnation Of The Prince and The Darkside
FantasiMemory Off kembali seutuhnya, sekarang dia mengingat masa lalunya yang sangat kelam dan itu membuatnya merasa bersalah pada Gun dia mengerti kenapa selama ini dia ingin mati saja tentu saja dia tidak punya muka untuk melihat wajah Gun setelah semua...