I Am Happy - End

26 : Around You

Sorry for typo dan kata yang hilang 🙏

❄️❄️❄️💙💙💙❄️❄️❄️

Plan kehilangan jejak Perth, padahal tidak begitu lama dia dan Zee bicara, tapi dia tidak bisa menemukan Perth.

Dihubungi tidak aktif.

Bahkan di rumahnya pun Perth tidak ada.

Sehingga mau tidak mau Plan menghubungi orang tua Perth dan menceritakan semuanya kepada orang tua Perth.

"Ada apa pa?" Tanya New cemas saat melihat air mata jatuh dari mata cantik Attha, Attha baru saja selesai menelepon dengan Plan.

New sudah membawa Attha kedalam dekapannya.

"Kenapa jadi begini phi?..." Ucap Attha lirih.

"Apanya kenapa jadi begini?"

"Malangnya putra bungsu kita Phi..."

"Memangnya apa yang terjadi dengan Perth, dia kecelakaan?" Tanya New ikut panik.

Attha menggeleng saat New masih memeluk erat dirinya.

"Putra kita hamil phi, tapi..." Sungguh susah bagi Attha untuk menyelesaikan kalimatnya. Sakit sekali perasaannya saat dia tahu Zee tidak mau bertanggung jawab serta membatalkan perjodohan ini. Yah tak ada cerita yang Plan lewatkan maupun dia tambahkan saat dia bicara dengan Attha tadi.

"Tapi apa sayang... Hembn?"

"Perth hamil anak pria lain? Jadi Perth benaran selingkuh?" Sambung New lagi tidak percaya, sangat. Dia sudah mengangkat dagu Attha supaya dia bisa melihat manik hitam Attha.

Attha menggeleng.

"Dia hamil anaknya Zee phi... Tapi Zee nya tidak mau bertanggung jawab! Katanya bukan anaknya! Apa yang harus kita lakukan phi... Apalagi sekarang Zee sudah membatalkan perjodohan itu! Seharusnya dari awal kita menolak perjodohan ini, seharusnya memang begitu jika jadi begini jadinya! Seharusnya aku tidak mempercayai perkataan dia yang katanya mencintai putra kita, dia hanya menginginkan tubuh putra kita! Dia... Kita... Sudah menghancurkan masa depan putra kita phi..." Sungguh berderai sakit air mata yang mengalir dari mata Attha untuk setiap kata yang terucap dari bibirnya. Dia sungguh menyesal telah menerima pinangan ini dengan iming-iming hutangnya lunas. Andaikan dia bisa lebih bersabar lagi, maka semuanya tidak akan berakhir begini.

Sekarang bukan hanya Perth yang menderita kerugian jiwa dan raga, hutang mereka pun bertambah 3 kali lipat.

New tercenung diam karena saking hancurnya perasaannya mengetahui hal ini. Andaikan dia tahu begini jadinya, takkan dia izinkan Zee mendekati Perth.

⏩⏩

"Apa kamu sudah menemukan Perth?" Yang bertanya ini Fluke. Plan meminta bantuan teman-temannya untuk mencari Perth sebab sampai sekarang Perth belum juga ada kabarnya, bahkan dia belum pulang.

Plan menggeleng, dia terduduk lemah di kursi teras rumah Perth.

Mereka menjadikan rumah Perth sebagai titik kumpul mereka, sekalian menunggu kepulangan orang tua Perth serta Monnat dan Jisoo. Mungkin lusa baru Jisoo sampai di rumah.

"Sebenarnya apa alasan phi Zee tidak mau bertanggung jawab?" Yang bertanya dengan emosi tertahan ini Sammy.

"Katanya bayi yang Perth kandung bukan anaknya! Itu anak antara Perth dengan selingkuhannya!" Terang Plan sakit hati jika mengingat Zee.

"Memangnya Perth selingkuh? Bukannya dia yang selingkuh!"

"Mungkin hanya alasan dia lepas dari tanggung jawab! Mengingat dia sudah punya pengganti Perth!" Sambung Fluke bersandar pada tiang teras rumah.