Kringg kringg...
Suara alarm ketiga kalinya berhasil membuat Clarissa terbangun dari tidurnya, rissa mengambil hp lalu melihat jam nya yang berhasil membuat dia kaget.
"anjir gua telat" rissa langsung berdiri lalu melemparkan hp nya ke kasur ( sayang kalo ke lantai nanti rusak ), rissa segera mengambil handuk lalu masuk ke kamar mandi untuk membersihkan badannya, setelah selesai mandi dia memakai baju seragamnya lalu mengambil hp dan tas nya, rissa berangkat sekolah menggunakan kendaraan umum.
Setelah sampai di depan gerbang ternyata sudah tertutup rapat, rissa mencoba untuk membukanya namun tidak berhasil ia mengedarkan pandangannya lalu melihat pak udin sedang minum kopi.
"pak udin!!" teriak rissa yang berhasil membuat pak udin tersedak.
"aduh neng kenapa teriak atuh? saya kan jadi kaget" ucap pak udin saat sudah di depan gerbang.
"hehe maaf pak, euh anu pak tolong bukain gerbangnya dong rissa mau masuk"
"aduh gak bisa atuh neng bel nya udah bunyi satu jam yang lalu"
"ihh pak bisalah buat rissa aja ya pak ya?" ucap rissa semangat agar diperbolehkan masuk.
"gak bisa neng nanti saya di marahin" jawab pak udin.
"ish bapak mah gak asik ah unfrend aja lah" ucap rissa kesal.
"udah peraturannya atuh neng"
"auah pak kita kemusuhan aja" ucap rissa lalu pergi meninggalkan gerbang membuat pak udin geleng kepala.
Rissa pov.
"ish pak udin ngeselin pokoknya rissa musuhan sama pak udin" dumel rissa sambil menendang nendang batu kecil.
"harus masuk pokoknya gua harus bisa masuk"oceh rissa lalu berfikir bagaimana caranya bisa masuk sekolah, setelah 5 menit akhirnya rissa menemukan jalan masuknya rissa langsung ke area belakang sekolah dan melihat tembok tinggi, rissa ambil ancang ancang dan...
Gotchaa-!!
Rissa berhasil naik, rissa loncat kebawah lalu melihat sekeliling dan ternyata tidak ada seorang pun membuat rissa senang, rissa lari kearah kelas lalu mengintip dan ternyata sedang ada guru mengajar rissa berfikir jika ia masuk sekarang akan kena hukum alhasil rissa memutuskan untuk pergi ke kantin.
Setelah sampai di kantin rissa beli nasi goreng dan air putih lalu memakannya dengan lahap karna memang sudah lapar, selesai makan rissa melihat jam yang sudah menunjukkan pergantian pelajaran rissa segera membayar makan+minumannya lalu berlari kearah kelas dan...
BRAKK-!!
Pintu terbuka kencang yang berhasil membuat semua orang yang ada di dalam kelas kaget.
"ayam ayam ayam"
"eh dodol terbang"
"anjir kaget"
"woilah bocah"
"anjir Clarissa Alexis sini lu gua gibeng"
Ucap beberapa siswa lalu di jawab cengiran oleh rissa, rissa langsung berlari kearah kursi nya dan duduk tapi setelah duduk rissa menjadi takut dan tertunduk akibat 3 sahabatnya yang menatap tajam.
Rissa pov end.
"kemana aja lo baru dateng jam segini hah?" tanya vanya dengan datar rissa hanya diam karna takut.
"game?" tanya rexa lalu di balas anggukan pelan dari rissa.
"udah berapa kali kita bilang kalo main game itu inget waktu hah!?" ucap aera dingin dan datar lagi lagi rissa hanya diam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Clarissa Alexis (End)
Teen FictionMenceritakan seorang bad girl berusia 15 tahun yang mempunyai sifat bar bar, pemberani, mandiri tetapi polos dan juga pintar, sejak kecil dia tinggal di panti asuhan tapi saat usianya menginjak 14 tahun dia memutuskan untuk keluar karna merasa bisa...
