"baby udah ya nen nya" ucap mommy.
"eungg" jawab cla sembari menahan payudara sang mommy agar tidak terlepas.
"malu loh itu di liatin alin" bujuk mommy agar cla mau melepaskan payudaranya.
"hmm" cemberut cla lalu melepaskan mulutnya dari nipple mommy dan keluar dari kain menyusui.
"iii riri mimi" ejek alin setelah melepas pacifier dari mulutnya.
"biarin wle" ucap cla sembari memeletkan lidahnya.
"eh lidah nya gaboleh gitu" tegur mommy.
"wu riri bayi" ejek alin lagi.
"alin juga bayi wu" ejek balik cla.
"ngga, alin bukan bayi" bantah alin.
"bayi wu bayi" ejek cla.
"diem kalian berdua bayi" ucap mami vera.
"BUKAN!" kompak alin dan cla.
"astaga" kaget mami dan mommy.
"kok teriak² gitu hm?" tegur mommy.
"riri/alvin bukan bayi" kompak alin dan cla bahkan dua² nya sama² melipat tangan di depan dada.
"hahaha kompak bener" ketawa mommy dan mami.
"mami mau mimi" pinta alin sembari menarik² baju sang mami.
"wu minta nenen wu" ejek cla.
"ihh riri juga tadi mimi" jawab alin.
"kan udah janji ga mimi mami lagi kalo mau mimi di dot aja" ucap vera pada sang anak.
"aaaa janji nya batal mami" rengek alin.
"loh kan rumah barbie nya udah di beli sayang" ucap mami vera.
"jual lagi aja" pinta alin.
"gabisa gitu dong sayang" bujuk mami vera.
"hiks huaaa mami mau mimi, alin kangen mimi mami" tangis alin karna di tolak.
"mimi mami udah gaada air nya sayang" ujar mami sembari mengelus kepala alin.
"punya tante claire" polos alin yang tiba² berhenti menangis.
"nda boleh" sentak cla sembari menutup kedua dada sang mommy menggunakan tangannya padahal mommy menggunakan baju.
"ihh riri jangan pelit" rengek alin pada cla.
"nda no no ini punya riri seorang nda bisa bagi²" tolak cla lalu memeluk sang mommy dengan erat sedangkan mommy hanya terkekeh dan mengusap² punggung cla.
"tapi alin mau" protes alin.
"tapi ini punya riri" bantah cla.
"huaaa mami" tangis alin kembali kencang.
"mommy no no" geleng cla sedangkan mommy hanya mengangguk sembari tersenyum pada cla.
"cup cup cup jangan nangis dong kan udah janji, kalo janji nya di ingkari alin dapet dosa, emang mau hm?" bujuk mami agar alin tidak menangis lagi.
"ngga mau hiks" jawab alin.
"nah makannya mimi botol aja ya" bujuk mami vera sembari mengusap kepala alin.
"eumm hiks" geleng alin membuat mami vera menghela nafas.
"baby ganti popok dulu yu" ajak mommy pada sang anak.
"eumm tapi di kamar mandi ya mommy malu" ucap cla dengan pelan.
"iya sayang, ver aku gantiin dulu popoknya baby cla" pamit mommy pada mami vera.
KAMU SEDANG MEMBACA
Clarissa Alexis (End)
Fiksi RemajaMenceritakan seorang bad girl berusia 15 tahun yang mempunyai sifat bar bar, pemberani, mandiri tetapi polos dan juga pintar, sejak kecil dia tinggal di panti asuhan tapi saat usianya menginjak 14 tahun dia memutuskan untuk keluar karna merasa bisa...
