Setelah 1 jam tidur rissa terbangun karna merasakan perutnya sakit.
"MOMMY!" teriak rissa.
Mommy mendengar teriakan rissa sontak kaget dan segera masuk kekamar.
"ada apa baby" panik mommy melihat rissa sedang duduk dan memegang perutnya.
"sakit mommy" ringis rissa.
"sakit kenapa baby?"
"gatau tiba tiba sakit mom hiks"
"sini sayang mommy pakein minyak telon" mommy membaringkan tubuh rissa dan mengoleskan minyak telon pada perutnya sambil sedikit memijat perut rissa.
"mommy udah mau ke kamar mandi dulu" ujar rissa tetapi mommy malah mengangkat rissa kepangkuannya.
"mom lepas dulu rissa pengen pup" ujar rissa sambil menahan pup nya.
Brukk...
Pintu terbuka kencang memperlihatkan mama dan bunda yang berada didepan pintu membuat mommy dan rissa kaget.
"ya ampun mba kenapa?" tanya mommy melihat muka keduanya yang sedang panik.
"tadi mba denger baby teriak" ujar bunda
"baby kenapa?" lanjut mama dan keduanya mendekat kearah rissa yang sedang memeluk
dan menenggelamkan mukanya didada mommy.
"tadi sakit perutnya mba" jawab mommy, mama dan bunda menghela nafas lega sedangkan rissa menenggelamkan wajahnya didada mommy menahan malu.
"baby kenapa sayang" mommy mengusap rambut rissa.
"m-malu" cicit rissa, rissa malu karna bunda dan mama masuk kamar dengan rissa yang hanya memakai kaos panjang dan popok.
"jangan malu baby" ujar mommy mencoba menjauhkan rissa dari dadanya.
"eumm" rissa mempererat pelukannya membuat ketiga wanita itu terkekeh.
"mommy celana" cicit rissa.
"mau apa baby?"
"malu, rissa mau pake celana mau ke kamar mandi"
Bukannya memakaikan rissa celana tetapi mommy mengangkat rissa kegendongannya dan berjalan kearah jendela dekat pintu balkon lalu duduk dikursi yang ada meninggalkan mama dan bunda yang berada dikasur.
Mommy memangku rissa ala koala dan sedikit melebarkan kakinya.
"mommy kenapa kesini, rissa udah gatahan" rengek rissa.
"pup aja sayang nanti mommy bersihin"
"mommy~" rengek rissa lalu memejamkan matanya dan mencengkram erat baju mommy guna menahan rasa ingin pup nya.
Mommy sedikit melonggarkan pelukannya dan memijat perut rissa, karna pijatan mommy rissa menjadi tidak bisa menahan dan akhirnya rissa pasrah pup di popoknya.
"eungg hiks"
"shutt gapapa baby" mommy mengelus punggung rissa agar releks sedangkan mama dan bunda hanya diam dan tidak mengeluarkan suaranya karna takut rissa terganggu.
"sakit hiks" rissa mulai menangis merasakan perutnya yang bertambah sakit.
"shutt keluarin baby"
"NGHHHHH!!"
"sudah baby?" rissa menggelengkan kepalanya sementara mommy masih mengelus punggung rissa.
7 menit kemudian rissa telah selesai dengan kegiatannya :)
"u-udah" ujar rissa.
"ganti sekarang ya baby" mommy menggendong rissa kearah changing table nya, rissa menolak saat badannya akan di turunkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Clarissa Alexis (End)
Novela JuvenilMenceritakan seorang bad girl berusia 15 tahun yang mempunyai sifat bar bar, pemberani, mandiri tetapi polos dan juga pintar, sejak kecil dia tinggal di panti asuhan tapi saat usianya menginjak 14 tahun dia memutuskan untuk keluar karna merasa bisa...
