03.15
Mommy claire terbangun dari tidurnya karna merasa ada pergerakan dari sebelahnya dan ternyata pergerakan itu dari rissa yang gelisah dalam tidurnya.
Mommy menyingkap selimut rissa, terlihat popok rissa yang sudah mengembung, mommy turun perlahan dari kasur untuk mengambil peralatan rissa, daddy ikut terbangun merasakan adanya pergerakan dari mommy.
"dari mana honey?" tanya daddy.
"ambil popok baby, popoknya penuh jadi tidur baby keganggu" jawab mommy sambil berjalan mendekat.
Mommy menarik perlahan selimut rissa lalu melepas popok yang rissa pakai dan membersihkan area pribadinya.
"eumm hiks" isak rissa karna merasa dingin dan badannya kembali tidak enak.
"shtt baby bobo ya" daddy menepuk-nepuk rissa sedangkan mommy masih fokus untuk mengganti popok rissa.
"hiks ngin hiks" ujar rissa kurang jelas karna pacifier yang ada di mulutnya.
"maaf ya baby" mommy membaluri kaki rissa pakai minyak telon, setelah selesai mommy memakaikan rissa selimutnya tetapi rissa masih terisak.
"kenapa baby" tanya mommy.
"ngin my hiks"
"dingin? sini mommy peluk" mommy memeluk rissa dengan erat sedangkan daddy menepuk-nepuk pantat rissa yang berbalut popok dan selimut.
"badan nya panas lagi" ujar mommy.
"huhh" daddy menghela nafasnya kasihan terhadap 2 perempuan yang ia sayangi tidak bisa tertidur dengan nyenyak, daddy mendekatkan diri pada rissa dan mommy lalu memeluknya.
"mmm my~" igau rissa membuat mommy menepuk-nepuk punggung rissa.
"hiks mommy hiks daddy" rissa mulai terisak karna badannya semakin tidak enak.
"jangan nangis baby, mau apa hm?" tanya daddy dengan lembut.
"ndongg dy hiks" daddy tersenyum mendengar ucapan rissa lalu bangun dari tidurnya dan menggendong tubuh rissa ala koala, mommy mengambil selimut rissa lalu memakaikannya.
Daddy menganyunkan badan rissa kekiri dan kekanan agar kembali tidur, mommy mengambil bye bye fever dan memakaikan di kening rissa.
"tidurlah honey" ujar daddy.
"aku tidak bisa tidur" jawab mommy.
"kamu kenapa hm?" tanya daddy dengan lembut sembari mengusap lembut kepalanya sedangkan tangan yang satunya dipakai untuk menggendong rissa.
"bagaimana aku bisa tidur jika baby masih rewel gini" lirih mommy, dia juga kasihan terhadap baby nya yang tidak bisa tidur dengan nyenyak.
"yasudah kamu tunggu baby sambil rebahan aja biar ga ikut sakit juga"
"tapi mas-"
"nurut honey, mas takut nanti kamu ikut sakit, kasian baby kalo kamu sakit juga"
"huftt baiklah"
Satu jam telah berlalu tetapi rissa masih tetap rewel tidak tidur, daddy masih setia menggendong rissa dan nenggelus punggungnya.
"sini mas baringin baby, kasian badan kamu nanti pegal pegal"
"tidak pegal honey"
"nurut mas besok kamu kerja sini baby nya" ujar mommy mengikuti gaya daddy.
Daddy terkekeh lalu menganggukan kepalanya dan membaringkan tubuh rissa dan tubuhnya dikasur, rissa kembali terisak saat daddy membaringkan tubuhnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Clarissa Alexis (End)
Novela JuvenilMenceritakan seorang bad girl berusia 15 tahun yang mempunyai sifat bar bar, pemberani, mandiri tetapi polos dan juga pintar, sejak kecil dia tinggal di panti asuhan tapi saat usianya menginjak 14 tahun dia memutuskan untuk keluar karna merasa bisa...
