ARGA (Revisi alur + Akan terbit)

4 /KESIALAN YANG KEDUA KALINYA

Happy reading

jangan lupa vote nya yah

4. kesialan yang kedua kalinya

.....

R

uangan yang minim cahaya namun terkesan mewah, banyak koleksi pistol yang tersusun rapi di etalase.

Beberapa motor sport yang juga tersusun rapi dan beberapa botol wine yang mewah juga tersusun rapi di rak.

Gadis yang masih tertidur dari pingsan nya kini mulai tersadar, ia memegang kepalanya yang sedikit pusing dan melihat sekeliling ruangan itu.

"Wow, mewah banget anjir." kagum Avi yang melihat seisi ruangan itu.

"Astagfirullah ini udah jam berapa, pasti mamah cariin gue." Avi buru-buru mengambil tas nya lalu ia berjalan dan mencari pintu keluar nya.

"Ck, ini pintu item semua yang mana ini." gumam Avi kesal,

"Mau kemana lo?"

Arga, laki-laki yang baru saja keluar dari gudang yang berisi beberapa jenis minuman alkohol.

Ia membawa peper bag yang berisi sekitar 4 botol dan akan di bawa ke mansion.

"Ya pulang lah," jawab ketus Avi

"Coba aja kalo bisa" ucap Arga

Avi mencoba membuka satu-satu pintu itu namun juga belum ketemu yang mana pintu untuk bisa keluar dari ruangan ini.

"Ck, pasti lo kan yang ngumpetin pintu jalan keluar, ngaku lo."

"Ngapain gua ngumpetin pintu ngak ada gunan nya, setara lo kan cewe bego."

"Anj*ng yah lo, tunjukin dimana pintu nya kalo nggak gue bunuh lo." -Avi

"Ikut gua" Arga menarik pergelangan tangan Avi agar bisa ikut dengan nya.

"Mau kemana?"

"Katanya mau pulang"

"Oh iya-iya,"

Arga memencet tombol yang dimana pintu itu berada,

Avi hanya mengikuti arga agar ia bisa keluar dari sini dan akan pulang takut mama nya mencarinya.

"Masuk"Arga menyuruh Avi agar masuk kedalam mobil nya lalu Avi hanya menurut saja

Di tengah perjalan avi sudah mulai tidak enak, ia curiga dengan cowok gila ini, namun ia coba meyakinkan kalau arga benar-benar mengantarkan dirinya pulang.

"Ini bukan jalan pulang ke rumah gue," protes Avi

"Siapa juga yang mau nganter lo pulang" jawab datar Arga

"Turunin gue disini cepet." suruh Avi

"Nggak bakalan"

Namun tak terasa setelah berdebat panjang lebar akhirnya sampai di mansion, namun mansion ini berbeda. mansion ini milik arga yang dikasih oleh papinya karena berhasil mendapatkan juara 1 internasional matematika.

Arga menarik avi agar keluar dari dalam mobilnya dan di bawaml masuk ke dalam, avi hanya bisa mengumpat dalam hati.

"Lo denger nggak sih, gue itu mau pulang, lo itu budeg apa gimana sih, atau perlu gue kurek tuh kuping." kesal Avi

"Sekali lagi lo minta pulang jangan harap nyokap lo bakalan selamat" bentak Arga

"Jangan lo bawa-bawa nyokap gue yah. nggak ada sangkut paut nya"