Hari ini jimin dan elmeeyra pergi keluar untuk menghabiskan waktu bersama. Mereka pergi ke berbagai tempat. Jimin merasa sangat bebas, ia bisa memeluk elmeeyra kapanpun ia mau. Elmeeyra meminta jimin untuk membeli semua makanan yang ia lihat dihadapannya. Perut buncitnya itu membuat elmeeyra terlihat sangat lucu dan menggemaskan. Jimin mengikuti kemanapun elmeeyra mau, ia juga tidak lupa untuk mengabadikan moment tersebut. Memotret dan merekam setiap gerakan elmeeyra, sangat manis.
"chagia, kita istirahat dulu ya" ucap jimin pada elmeeyra yang sedang asik melihat pertunjukan tari di tepi jalan
"chagia, lihat. bukankah tarianya sangat indah?" saut elmeeyra
Jimin tersenyum melihat elmeeyra sangat senang. bahkan ia juga tertawa berulang kali karena tingkah elmeeyra terlihat sangat lucu dan manis.
"eoh, chagia. cepat lihat. gadis kecil itu ikut menari" lanjut elmeeyra sambil menarik lengan baju jimin dan menunjuk gadis kecil itu
"nyonya park, ayo kita istirahat dulu. kau bisa melihatnya lagi nanti, kita cari tempat duduk ya?" ucap jimin sambil merangkul elmeeyra menjauh dari pertunjukan tari dan mencari tempat duduk
Setelah menemukan tempat istirahat, jimin meninggalkan elmeeyra sebentar untuk membeli roti dan minuman. Elmeeyra melihat ada wanita duduk disampingnya, namun ia tidak menghiraukannya. ia asik melihat sekitar yang sangat ramai.
"Park jimin.."
Mendengar suara itu, elmeeyra segera melihat ke arah datangnya suara tersebut. Ternyata wanita disampingnya sedang menatap kearah jari-jari tangan elmeeyra. Elmeeyra merasa sangat bingung.
"maaf ?" saut elmeeyra
wanita itu melihat ke arah elmeeyra, lalu tersenyum padanya.
"cincinmu sama seperti milik park jimin, dimana kau membelinya?" ucap wanita itu
"ahh.. cincin. ya, cincin ini. eum.. s-suamiku yang memberinya untukku" ucap elmeeyra sambil tersenyum
"apa kau adalah army?" lanjut elmeeyra
"ya, aku army. Dan biasku adalah park jimin"
Elmeeyra tersenyum mendengar itu.
"apa kau juga army?" saut wanita itu
"tentu saja. kita mempunyai bias yang sama" ucap elmeeyra
"kau sangat beruntung, suamimu sepertinya sangat mencintaimu. Bahkan dia mengukir cincin yang sama dengan park jimin untukmu"
Seketika wajah wanita itu terlihat murung. Elmeeyra kembali merasa bingung dibuatnya.
"ada apa? semua baik-baik saja?" tanya elmeeyra
"apa kau tahu? aku sangat mencintai Park Jimin. Selama ini aku selalu gagal dalam menjalin hubungan dengan kekasihku, mereka memperlakukanku tidak baik. Sejak saat itu, aku selalu bermimpi agar aku mendapatkan sosok laki-laki yang lembut, seperti park jimin. tapi kenyataannya, aku tidak pernah menemukan laki-laki seperti itu. Hingga aku berada dalam titik dimana aku hanya mencintai jimin saja. konyol sekali bukan?" ucap wanita itu dengan senyum tipisnya
Elmeeyra hanya diam mendengar ucapan wanita itu. Ini pertama kalinya ia mendengar seorang wanita mengatakan padanya, bahwa dia sangat mencintai suaminya.
"kau sangat mencintai park jimin?" tanya elmeeyra
"aku sangat mencintainya. aku pernah bertemu dengannya saat fansign. dia benar-benar nyata dihadapanku, tapi aku tidak pernah bisa menggapainya. dia sangat manis, matanya sangat indah. aku sangat merindukannya. sudah lama dia hilang dari media sosial, terutama saat kabar datingnya tersebar akhir-akhir ini. kau tahu? dadaku terasa sangat sesak saat itu. melihatnya duduk bersama seorang wanita. Terlepas dari semua berita itu, aku pasti juga akan merasakan kesedihan ini cepat atau lambat. Aku gagal menjadi army, aku mencintainya lebih dari seorang idola. aku selalu berharap dia ada disisiku setiap waktu. mengatakan padaku, bahwa semua baik-baik saja" ucap wanita itu yang tiba-tiba meneteskan air matanya
"kenapa menangis? BTS adalah milik army. begitu juga dengan jimin. kau adalah army, itu artinya mereka adalah milikmu. Kau tahu, BTS sangat mencintai army.." saut elmeeyra
"mereka memang milik army. Jimin juga milik army. tapi jimin menjadi milik army hanya saat dia membawa nama BTS bersamanya. Jimin menjadi milik army ketika dia ada di layar kaca, ketika dia sedang bekerja. Tapi saat dia menjadi dirinya sendiri dan berada dalam dunianya, dia bukan lagi milik army"
Dengan tidak sadar elmeeyra meneteskan air mata, lalu segera menghapusnya. Ia menyadari bahwa yang wanita itu katakan memang benar. Elmeeyra hanya memikirkan satu hal, bagaimana jika wanita itu tahu yang ada dihadapannya adalah istri dari Park Jimin. Wanita itu terlihat sangat tidak baik-baik saja.
"kau wanita yang baik. mungkin yang kau katakan memang benar. tapi percayalah, laki-laki seperti park jimin akan segera hadir dalam hidupmu. Yang harus kau lakukan hanya mencintai dirimu terlebih dahulu. you deserve to be loved.." ucap elmeeyra sambil tersenyum
"terima kasih, kau juga sangat baik. sepertinya kau wanita asia.."
"ya, aku dari Indonesia.."
"kau bersama siapa?"
"aku bersama suamiku, dia sedang pergi membeli sesuatu.." ucap elmeeyra
"baiklah, aku harus pergi sekarang. maaf mengganggumu. maaf juga kau harus mendengarkan ocehanku. aku hanya merindukan park jimin, karena dia tidak memberi kabar sangat lama"
"ah, tunggu. aku punya sesuatu untukmu. ini memang tidak terlalu mahal, tapi aku harap bisa membuatmu tetap baik-baik saja dan selalu mengingatku" saut elmeeyra
Elmeeyra memberikan bouquet bunga kecil yang jimin beli untuknya. ia sengaja memberikannya pada wanita itu, karena ia rasa wanita itu lebih membutuhkannya. Wanita itu tersenyum saat melihat bouquet bunganya. Wanita itu menyadari bahwa bunga-bunga yang ada adalah bunga kelahiran jimin, yaitu bunga spirea.
"kau memberi ini untukku?" saut wanita itu
"ya, ini untukmu. kau suka?"
"ini adalah bunga kelahiran jimin. aku sangat menyukainya. terima kasih banyak, kau sangat baik sekali.." ucap wanita itu sambil tersenyum manis pada elmeeyra
"bawalah bunga itu bersamamu, jangan pernah lupakan aku.." ucap elmeeyra sambil tertawa kecil lalu memberi pelukan pada wanita itu
"tentu saja.. terima kasih" kata wanita itu sambil memeluk elmeeyra
"semoga kau selalu bahagia, aku pergi dulu. senang bertemu denganmu.." lanjutnya sambil berjalan menjauh dari elmeeyra
"hati-hati.." saut elmeeyra melambaikan tangannya
Melihat wanita itu kembali tersenyum, membuat elmeeyra juga semakin bahagia. Meskipun ia tahu, cepat atau lambat semua akan mengetahui bahwa jimin telah menikah dengannya. Setidaknya, ia telah membuat salah satu dari army merasa senang. Elmeeyra selalu berharap semua orang bisa mencintai suaminya..
~
KAMU SEDANG MEMBACA
ONE LOVE IN MY LIFE | JIMIN ✓
Fanfiction[the end] Waktu adalah hal yang sangat berarti bagi mereka yang telah berpisah. karena waktu bisa merenggutnya kapan saja. Sama halnya seperti waktu yang merenggut Elmeeyra dari Jimin. 'pada akhirnya aku hanya benar-benar mencintai satu wanita saja...