Mereka pun menuju kekafe dan sampai di kafe
"Kalian makan apa aja, biar Fajri yg bayar"sambil menuju tempat duduk
"Lah kok gue, lu yg jadian juga"ucap Fajri kesel
"Yeeelah ji sesekali"
"Gak ada yg mana nya sekalian "
"Udah ahh cari duduk "ucap zweitson
Mereka pun duduk dan memesan makanan satu menunggu pesanan datang
"Ehh di antara kita ber 6 cuman lu ber2 yg belum jadian " ucap Fiki
"Iya kenapa gak jadian aja " sintia
"Mulut lu ya enak bener ngomong "ucap Indri
"Kan mereka ....."
"Engga "ucap nya Barengan
Saat pesanan datang mereka ber6 berbincang membahas tentang hal-hal rondom dan berbincang terhenti saat ponsel Fajri berdering
Kriiiiiiiinggg"Bentar yaa"langsung menjauh dari teman-temannya
Tak pikir lama Tira pun langsung mengikuti Fajri
"Ehh lu mau kemana " teriak sintia
"Biar aja sihh, lu sma ka zweitson aja tu gak usah urusin dia,"ucap Indri
"Tau, urusin son"
"Diam lu Fik"
Fajri pun balik bersama Tira yg cemberut
"Gue balik dulu yaa, ada urusan"tepat di depan meja
"Iya hati-hati, yaa"ucap bersama fison
Fajri pun menjauh dari meja
"Ka aji"teriak Tira mendekati Fajri
"Kenapa"
"Kalau udah selesai urusan nya kesini nya ,aku tunggu" ucap Tira pada Fajri tapi tidk terdengar mereka karena lumayan jauh.
"Tapi gak janjinya soal yaa takut kelamaan"
"Selama apa pun aku tunggu "ucap manja
"Aku usahain yaa"ucap Fajri senyum dan mengelus kepala Tira lembut
Tira pun berbalik ketempat duduk nyaa,selama kepergian Fajri tadi Tira Hanya terdiam
"Eh pulang yuk, udah sore ini"ucap Indri
"Iya ,bunda gue udah nanyain Mulu ni"sahut Sintia
"Yaudah ayok"
"Lo pulang bareng siapa ni,gue apa Sintia"
"Lo pulang aja, gue nanti aja"
"Lo nungguin siapa sihh"ucap Sintia
"Iyaa, lagian sore kafe ini mau tutup"lanjut zweitson
"Gak papa kalau Lo bareng kita"lanjut Fiki
"Gak kok,gue emang lagi nungguin orang kok"
"Siapa???"ucap bersamaan
"Nungguin dia"
"Siapa??"Indri
"Maksud lu ,dia Fajri"ucap Sintia memastikan
Tira mengangguk pelan
"Yakin dia bakalan jemput lu"Sintia
"Yakin, soal ya dia akan usaha kan jemput gue"
"Masalahnya, Fajri gak janji buat jemput lu"ucap Indri
"Tapi gue yakin dia bakalan jemput gue"ucapnya memastikan
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Butuh dia l Fajri Un1ty (END)
Teen Fiction• Menjadi anak yang terlahir di keluarga broken home memang tidak mudah, banyak derita di dalam nya. • Membuat sang anak harus kehilangan kasih sayang ke-dua orang tuanya. • banyak anak menjadi tempramen dan emosi yg di luap kan diluar sana. • menca...