19. Berani Lo sma gue

57 11 0
                                    

"sorry"ucap Tira

"Punya mata gak sih"ucap sintia marah

"Punya"

"Kalau punya mata dipakai, main asal nabrak aja"

"Gue tanya sma Lo, punya mata gak?kalau punya mata kenapa bisa nabrak, "

"Nyolot ,Lo ya"

"Lo juga nyolot,apa bedanya"

"Berani Lo sma gue"

"Berani lah , ngapain gue takut,"

"Songgong lu yaa"ucap sintia ingin menampar tapi di tahan Fajri

"Jgn pernah main, tangan" ucap Fajri

"Iihhh"sintia melepaskan tangan nya

"Di belain songgong banget"

"Kenapa iri,iri tanda tak mampu yaa"ucap Tira dg muka songgong

"Udah deh, gue malas berantem sma lu buang energi"lanjut Tira

"Yuk sayang"dg mengandeng lengan Fajri
___________

Setelah menyelesaikan pelajaran pertama dan kedua semua murid akhirnya istirahat,Indri dan Tira pergi kekantin dan bergabung dengan rombongan fajri

"Hy...."ucap Indri

"Boleh gabung gak"ucap Tira

"Boleh dong"ucap Fajri

"Ehhh pesen pesen, boleh apa aja biar zweitson yg bayar heheheh"ucap Fiki

"Enak banget lu"protes zweitson

"Heheheh, ga ka, kita bisa bayar sendiri kok ka"ucap Tira

"Iya ka, biasa kan emang bayar sendiri sendiri"ucap indri

"Sensian banget si son" ucap fajri

"Gue si gak keberatan traktir Lu berdua, tapi ni si bongsor,makin di traktir makin menjadi-jadi dia makanya"ucap zweitson

"Yeeelah , teman sendiri, pelit banget ya gak ji"ucap Fiki

Fajri hanya mengangguk

"Kalau kita ngumpul ngumpul gini, keingat Sintia gak sihh, selalu ber 6 ,apa apa ber6"ucap zweitson

Saat zweitson ngomong begitu ada seseorang yg sedang ngode dari gerakan mata

"Jadi, kisahnya lu lagi kangen mantan"ucap Fiki

"Katanya gak akan nyesel mutusin Sintia kenapa malah di ungkit ungkit"ucap Indri

"Apa sih, gue tu gak kangen sma dia, ya kerasa aja ada yg kurangnya" elak zweitson

"Jujur aja son"sahut Fajri

"Kalian kenapa sih"ucap zweitson

"Udah udah kasian ka zweitson"ucap Tira mererai

"Tir gue udah blg, panggil Soni aja,gak usah zweitson kepanjangan"ucap Fiki

"Biar aja dia mau panggil gue apa aja, kenapa lu yg sewet"ucap zweitson

"Kepanjangan son" ucap Fiki

Tiba-tiba

"Aku gak suka ya ,kalau kamu dekat dg dia"ucap Dania mendekati Fajri

"Gue udahh blg sma Lo kita gak ada apa-apa,"ucap Fajri

"Tapi gue suka sma Lo"ucap Dania

"Lo suka sma gue , gak ada urusan sma gue"ucap Fajri

"Lu harus tanggung jawab,"ucap Dania terpotong

"Emg Fajri apain lu ,harus tanggung jawab,Fajri hamil Lo"ucap Tira ketus

"Ini gak ada urusan sma Lo"ucap Dania menunjuk

"Lo bilang gak ada, urusan Fajri juga urusan gue, Lo sakit hati gak di bales cinta nya, itu urusan Lo lah, siapa suruh Lo suka sma  pacar orang" ucap Tira

"Semua gara gara Lo, kalau Lo gak hadir di sekolah ini, Fajri gak jadian sma lu"ucap  Dania emosi

"Ya gue gak salah dong,siapa suruh jelek, lagian kalau pun gue gak ada di sekolah ini, lu juga gak bisa dapatin Fajri kan"ucap Tira ketus

"Diam lu, gue gak ada urusan sma Lo, sekarang gue tanya, ada dendam apa lu sma gue"ucap Dania

"Bukannya gue harus tanya sma Lo, punya dendam Lo sma gue, sampai sampai Lo kunci gue di toilet"

"Jgn asal ngomong ya, siapa juga yg mau kunciin Lo di toilet"

"Lo kira gue bego, Lo doang orang yg gak suka sma gue  dari awal, mau bukti lagi cctv,"

Dania pun tiba-tiba pergi

"Ngapain Lo, gue berantem bukannya di  stopin malah di tontonin bukan tontonan nya"ucap Tira terduduk

Semua orang berbubaran

"Ji ,sejak ketabrak pacar Lo jadi mudah Emosi"ucap Fiki

"Tapi keren... Sesekali Lo harus gitu, biar lu gak di injak injak"ucap Indri

Fajri hanya tersenyum melihat tingkah laku Tira
__________

Setelah pulang sekolah Fajri dan Tira langsung pulang kerumah Fajri

"Assalamualaikum"ucap Fatir bersamaan

"Waalaikumsalam"ucap mama Fajri membuka pintu

"Masuk sayang,gimana sekolah"lanjut mama Fajri

"Ada masalah dikit sih Tante, biasa masalah remaja"ucap Tira menyalami mama Fajri begitu juga dg Fajri

"Yaudah gak papa, mau makan apa biar mama masakin"

"Terserah aja,mah aji mau kekamar dulu ganti baju"ucap Fajri menjauh

"Iya ,ganti baju, terus baju ya di taruk dikeranjang kain kotor"ucap mama Fajri

"Iyaa"teriak Fajri

"Tante, Tira bantuin Tante masak yaa"

"Iya, gak usah panggil Tante mama aja"ucap mama Fajri lembut

"Hehehehe iya ma"

Mama Fajri dan Tira lagi menyiapkan makan dan Fajri Menganti pakaiannya

"Ma,ini disinikan"ucap Tira meberesin piring

"Iyaa"

"Fajri punya kakak yaa? tanya Tira

"Iya, nama nya Shandy"

"Biasanya kalau kayak gini ,emg belum pulang ka Shandy"

"Belum, kalau dosennya gak masuk , Shandy pulang, atau main sma temannya "

"Ngapain nanya ka Shandy, suka!"ucap Fajri

"Apasihh, nanya aja"

"Yaudah kita makan yuk,udah di suapin"ucap Mama Fajri

Fajri mendekati meja makan dan menyantap makanan

"Ini siapa yg masak, enak" ucap Fajri memasukkan makanan di mulut

"Berdua masaknya"ucap mama Fajri

"Enggak mama yg masak,Tira cuman bantu bantu aja"

"Pantasan cinta rasanya nambah"ucap Fajri

"Eeemmm"ucap Mama Fajri

Tira hanya terkekeh geli melihat tingkah laku Fajri.

Jangan lupa vote dan komen

Aku Butuh dia l Fajri Un1ty (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang