Sepulang dari sekolah, semua boys inti rubliseous dan ruby girls memutuskan untuk berkumpul di apartemen milik revan.
Namun saat tak terduga dimana bumi datang membawakan makanan beserta baju ganti untuk sang adiknya agar main tidak menggunakan baju sekolah.
"Haii semuaa! Sori ya baru dateng, nih gua bawain makanan buat kalian semua"sapa bumi yang langsung masuk kedalam apartemen revan.
"Weiii bro! Baru dateng nih, gimana udah beres? Jadi ga? Thanks loh makanannya hehe"tanya geo
"Alhamdulillah do'ain aja yaa, kayanya si jadi"jawab bumi
Girls bingung mengikuti pembicaraan mereka para boys semua dan bumi, pasalnya ia tak paham apa yang jadi? Dan apa yang udah beres? Jadi girls hanya diam saja mendengarkan alur pembicaraan misterius tersebut.
Tiba-tiba bumi mendekati lea lalu memberikan sebuah tas kecil yang berisik baju pada lea.
"Nih dek, didalemnya ada bajunya buat kamu ganti dulu biar ga pake baju sekolah gitu"
Aku segera mengetuk kamar revan, yang didalamnya ada revan juga sedang ganti baju.
Tak berjangka lama revan pun keluar dari kamarnya. "Kenapa le? Kasian pintu gua di gedor-gedor nanti mati"ledeknya
"Kan emang benda mati revan!"
"Oh jadi sekarang pintu gua udah ganti jadi benda mati? Gua kira selama ini hidup, soalnya pintunya sama si kek lo yang selalu hidup di kehidupan gua haha"gombal revan lalu mendapat tatapan tajam dari bumi.
"Iya bos tenang! Sori ga gua senggol ko adek lo!"ucap revan.
Lea yang tertawa lalu masuk kedalam kamar revan dan mengganti bajunya dengan baju yang dibawakan abangnya.
Tak lama lea keluar dengan baju yang sudah berganti dan melipat baju sekolahnya dengan rapih dan minimalis.
"Makasi ya bang, bajunya lucu kayanya ini baju baru deh"ucapku
"Iya hehe, abang tadi lewat toko baju terus liat bajunya lucu jadi abang beli aja buat kamu dek"balasnya
Setelah itu kami asik bermain dan bertukar cerita satu sama lain hingga sore tiba.
Saat ingin pulang lea dan bumi tak sengaja melewati mall. Kami berdua memutuskan untuk kesana terlebih dahulu sebelum pulang kerumah, makan di tempat makan yang disukai lea dan membeli baju-baju untuk lea dan bumi.
"Kayanya aku mau ke toko baju itu deh, boleh ga?"tanyaku
"Boleh sayang boleh, mau beli apa aja juga boleh ko"Jawab bumi lembut.
Akhirnya lea masuk terlebih dahulu meninggalkan bumi yang masih bersantai jalannya masuk ke dalam toko baju.
Lea sedang sibuk memilah milih baju mana yang cocok dan pas untuknya sebelum ia coba.
"Bang aku udah nemu nih bajunya, aku coba dulu ya diruang ganti nanti abang komen kalo kurang bagus ok!"ucapku
Bumi hanya mengangguk.
Lea keluar dari ruang ganti menggunakan baju model crop top dan rok pendeknya.
"Gimana? Oke ga?"tanyaku
"Terlalu terbuka dek!"
Lea membuang nafas panjang lalu kembali masuk kedalam ruang ganti untuk mencoba baju kedua.
Ia keluar kembali dengan menggunakan baju kemeja lucu warna-warni, dan celana levis.
"Gimana kalo yang ini? Ga terlalu terbuka bukan?"tanyaku kembali
KAMU SEDANG MEMBACA
Dreams Come True
Teen FictionFOLLOW SETELAH KALIAN MEMBACA KARYA SAYA‼️🫶🏻, terimakasi. Dari sekian banyaknya manusia di muka bumi ini. Semua yakin dan tahu bahwa mimpi hanyalah sebuah bunga tidur. Aku ragu pada mimpiku yang terjadi seolah begitu nyata. Dengan orang yang sama...