Kalau ku kasih art full
wajah cowo yg nutupin
(Name), janji ga oleng? 🌚
. . • ☆ . ° .• °:. *₊ ° . ☆Karena (Name) malas mikir lebih baik pertanyaankan ini langsung kepada orang nya. 'Tuan pemandu, apa kau mendengar ku?'
"......" Tidak ada respon dari orang nya.
"Dia tidak menjawab." Keluh (Name) melanjutkan makan biskuit di atas meja.
Lucas hanya sedikit melirik samar-samar melihat sosok dibalik punggung (Name). "Dia ada bersama mu kok. Cuma seperti nya dia malu-malu."
"Malu? Bagaimana bisa? Dia kan orang nya rada akhlakless gi– Ack!" Belum selesai (Name) berkata tiba-tiba ada sesosok kasat mata menarik rambut nya dari belakang. "Ngga-ngga canda doang aelah! Berhenti menarik rambut ku!"
"Mampus kena ngamuk." Kata Lucas bahagia di atas penderitaan (Name).
"Duh, kepala ku makin berdenyut saja."
(Name) menghela nafas pasrah baru kali ini Tuan Pemandu main fisik dengannya.
Ditambah lagi hal pertama dia lakukan adalah menjambak rambut (Name) lagi. Brengsek emang.
"Apa kau tidak berniat memberi tahu kakak mu, kamu juga berasal dari dunia lain?" Tanya Lucas kayaknya tertarik.
"Mau nya gitu, tapi kata Tuan Pemandu gak boleh. Nanti, Athy tau sendiri." Jelas (Name) membuat Lucas sweatdrop. "Ternyata dia posesif juga ya."
"Loh? Maksudnya gimana ya?" (Name) mulai enggak peka lagi.
"Nanti kamu tau sendiri." Jawab Lucas membuat (Name) kesal. 'Dia mengulangi perkataan ku? Lucas kon–'
"Aku masih bisa baca pikiran mu loh." Belum selesai (Name) menghina Lucas dalam hati dia langsung membuat putri kedua Obelia kicep. 'Ugh, hentikan melanggar privasi tau!'
Lucas memasang wajah tersenyum. Sepertinya dia terhibur sendiri membaca pikiran (Name).
"Lupakan, harus nya ku tinggalin saja kau bersama kakak disini." Kata (Name) menatap Lucas tajam.
Lucas masih memasang senyuman nya. "Jangan malu-malu gitu dong. Padahal kau sendiri ingin bertemu dengan ku."
Blush.
Perkataan Lucas sukses membuat (Name) merona malu. "Tch.. Sialan!"
Memang benar sih, dia ingin melihat wujud Lucas secara langsung. Harus dia akui Lucas emang ganteng tapi juga cantik sayang nya dia menyebalkan! (Name) jadi ilfeel.
"Oh, kau tersipu?" Lucas memandang (Name) bangga. Dirinya yakin (Name) telah jatuh dalam pesonanya, dih geer.
"Diam, aku gini karena malu! Ganti topik! Kembalikan kakak ku sekarang. Ini sudah setengah jam loh!""Dih katanya gak khawatir." Lucas menjentikkan jarinya seakan merapal sihir, dan bom! Athy kemudian muncul di samping nya. "Sepertinya kau lumayan bersenang-senang."
Buagh.
Athy memukul keras kepala Lucas.
'Mampus!!!' Batin (Name) senang melihat salah satu husbu nya dipukul.
"Wah, kau orang pertama memukul ku. Tapi adikmu juga orang pertama menendang ku."
Ketika (Name) mendengar perkataan Lucas, dia berkeringat dingin sambil mengalihkan pandangan ke lain. 'Wah ternyata aku ikut di sebut juga, asdfghjkl.'
Lucas agak syok. Athy habis pulang langsung main pukul aja, tapi bagus! Lanjutkan Athy. Adikmu mendukung mu. "Mulai sekarang berjanjilah tidak melakukan hal seenak nya lagi."
KAMU SEDANG MEMBACA
엄마처럼 보이지만 아빠처럼 말한다 (✔)
Fanfiction𝗜𝗦𝗘𝗞𝗔𝗜 𝗦𝗧𝗢𝗥𝗬 ೃ⁀➷ -. SIBAP x Twins!Reader ════ ⋆★⋆ ════ KREDIT © Plutus ||||| || ||| || ||||| | ||| Seorang anak muda yang mati mengejar moyed lalu reinkarnasi ke dunia Webtoon pernah dibacanya, terlebih lagi dia menjadi saudari kembar pr...