ADEK

EIGHT

Sudah lima hari ketiga anak nakal itu di rawat di rumah sakit, dan selama lima hari ini juga ketiganya sama sekali tidak bertemu kecuali sunoo dan Riki yang memang satu kamar, sebenernya beberapa hari sebelumnya jungwon sering kali terciduk ingin kabur tapi aksinya selalu Gagal karena pintu kamarnya yang selalu di kunci dari luar, sungguh ia kesal sekali dan jungwon juga pernah memarahi ayahnya karena memisahkan dia dengan kedua sahabat sehidup semati nya

Hari ini sunoo dan Riki sudah di perbolehkan pulang karena kondisinya yang mulai membaik tapi tetap saja dirumah juga harus banyak-banyak beristirahat.

Sunoo memandang pipop nya yang sedang membersihkan segala barang nya yang ia pakai selama di rawat di sini, sekarang mood sunoo sedang anjlok karena mimom nya yang secara tiba-tiba pergi begitu saja meninggalkan nya, padahal yerin janji untuk bersamanya sampai dirinya benar-benar sembuh, sungguh ia sangat kesal sekarang.

"Anak pipop kenapa hmm, kok cemberut begitu", ujar Taehyung sembari duduk di sebelah anak semata wayangnya itu.

"Adek kesel pi, mimom padahal udah janji sama adek buat nemenin adek sampai beberapa hari kedepan tapi sekarang mimom malah pergi", ucap sunoo menggebu-gebu, Taehyung terkekeh melihat muka sunoo yang memerah karena emosi.

Taehyung membalikan badan sunoo dan menangkup muka sunoo sampai pipi chubby nya terhimpit oleh kedua tangan besar Taehyung, "adek dengerin pipop, mimom ada pekerjaan, kan selama beberapa hari ini adek udah di temenin sama mimom, pekerjaan kali ini tidak bisa di tunda dek, janji kalau kita berdua bisa libur berbarengan kita jalan-jalan dan nginep di pegunungan, bagaimana", ujar Taehyung, sunoo yang mendengar itu menjadi senang seketika, lantas ia langsung mengangguk dan memeluk pipop nya itu.

"Terimakasih ya pipop, maaf adek agois".

"Adek gak egois kok, ini adalah hal yang wajar, aturan pipop dan mimom yang minta maaf karena gak punya waktu buat temenin adek", ujar Taehyung menyesal.

Sedangkan itu Riki sedang bermain ponsel nya, ia sangat senang setelah mendapatkan ponselnya kembali setelah beberapa hari di sita oleh papih nya, destinasi pertama nya adalah memberikan Pesan untuk jungwon, karena sudah beberapa hari ini ia hilang kontak dengan jungwon, padahal ia sudah berkunjung ke kamar jungwon tapi sayangnya saat itu jungwon sedang ada pemeriksaan di ruangan lain, alhasil ia tidak pernah bertemu dengan jungwon, bahkan saat ia berjalan-jalan di taman pun jungwon tidak kunjung keluar dari kamarnya.

"Ini jungwon kemana sih, ponselnya gak aktif lagi", gumam Riki sembari memberikan spam chat kepada jungwon, ia ingin tahu apakah jungwon juga pulang hari ini karena jungwon pernah bilang kalau mereka akan pulang berbarengan.

"Riki ayo naik ke sini, papih bantuin", ujar Suga mendorong sebuah kursi roda, Riki yang melihat itu merotasikan matanya malas, semenjak ia di rawat papih nya itu menjadi lebih overprotektif kepadanya, Riki yang memang tidak bisa diam pun sangat tidak suka di perlakuan seperti ini, dia jalan sedikit saja papih nya marah katanya dia takut Riki tambah sakit.

"Oh ayolah pih, Riki jalan aja, Riki udah ga papa kok tenang aja", ujar Riki sembari turun dari ranjangnya dan berjalan meninggalkan papih nya tapi belum sempat ia melangkah tiba-tiba saja tubuh nya di tarik dan di paksa duduk di kursi roda oleh papahnya, begitu pun sunoo ia juga dipaksa oleh pipop nya walaupun awalnya menolak akhirnya anak itu mau juga karena sebenernya sunoo tidak bisa membantah perkataan Taehyung, dia anak baik tapi memang agak salah pergaulan.

"Papih kok maksa-maksa Riki sih, orang Riki gak mau ishh", kesal Riki tapi ia sama sekali tidak bangkit karena ia sedang malas sekali untuk berjalan lagian memakai kursi roda tuh cukup menyenangkan.

Riki dan sunoo keluar dari ruang rawatnya, Riki sempat melirik ke kamar jungwon yang tertutup rapat bahkan ada seorang penjaga di depan ruangan jungwon, Riki yang melihat penjaga itu sudah bisa menebak kalau jungwon belum diperbolehkan untuk pulang, Riki hanya bisa berharap jungwon segera pulih karena kalau tidak ada jungwon Riki sedikit ciut untuk berbuat nakal, walaupun ada sunoo tapi anak itu memang anak yang sangat baik dia tidak akan mau di ajak ke jalan sesat kecuali di paksa.