MEMORIST (END)

#Part 1

🥀

Hujan masih belum berhenti dan membasahi tanah merah dengan taburan bunga diatasnya, tertampang dua vigura foto yang satunya wanita dengan senyum yang merekah terukir dibibirnya, dan satu vigura lainnya seorang pria berjas hitam dan kemeja putih lengkap dengan dasi yang terlihat sangat gagah dengan senyuman yang tipis namun terlihat hangat dipandang.

Semua orang berbaju hitam sudah berjalan menjauhi tanah makam milik Tuan dan Nyonya Kim, ya.. itu adalah makam keluarga terkaya di Korea yang memiliki banyak perusahaan besar dan sukses namun hancur begitu saja dalam waktu kurang dari dua bulan karena kasus penggelapan dana dan perselingkuhan setelah beredar foto-foto mesra yang dilakukan oleh pemilik perusahaan itu sendiri yaitu Tn. Kim Jae Wook

Acara pemakaman sudah selesai, Woo Bin membawa keponakannya pulang kerumahnya sedangkan dia masih berada dikediaman kakaknya. Rumah yang dulu selalu ramai dengan tawa kini terlihat sangat sepi. Kakinya terus melangkah menuju ruang kerja milik kakaknya.

Hal pertama yang dilihatnya adalah buku-buku yang tertata rapih dirak dan laptop yang masih tergeletak diatas meja. Tangannya terulur menarik kursi berbahan kulit yang mahal itu dan duduk kemudian membuka laptop dan menekan tombol on

Dari layar yang hitam tadi menampilkan gambar foto keluarga yang didalamnya ada Kim Jae Wook dan Kim Young Ae yang sedang duduk dengan Kim Seokjin ditengah mereka, Kim Young Ae memegang sepasang sepatu mungil ditangan kanannya, mereka mengenakan pakaian serba putih, sungguh keluarga yang sempurna batinnya.

Flashback on

Kasus keluarga Kim menjadi berita hangat yang banyak diperbincangkan, banyak wartawan yang datang untuk meliput dan mencari informasi terkait rumor yang beredar

Hal itu membuat Kim Jae Wook kalap dan menghabiskan malam diruangan kerjanya dengan banyak meminum minuman keras dan mengkonsumsi obat tidur melebihi dosis yang seharusnya yang membuatnya keracunan dan meninggal malam itu juga

Sedangkan sang istri pergi membawa putra pertamanya dari rumah setelah bertengkar hebat dengan suaminya dengan menaiki mobilnya dengan perasaan hancur dan kecewa karena penghianatan yang dilakukan oleh suaminya. Kim Young Ae sudah menikah selama 10 tahun dengan Kim Jae Wook dan baru dikaruniai seorang putra bernama Kim Seokjin dan sekarang sedang mengandung 9 bulan putra keduanya.

Malam itu hujan sangat lebat dan jalanan licin namun tidak membuat Kim Young Ae mengangkat kakinya dari pedal gas dan tanpa dia sadari dia sudah menerobos lampu merah sedangkan dari arah kanan ada truk besar yang melaju dengan cepat dan kecelakaan pun tidak dapat dihindari

Mobil hitam itu terlempar, terguling beberapa kali dan mendarat dengan posisi terbalik. Kim Young Ae membuka matanya setelah seseorang berhasil mengeluarkannya dari dalam mobil dan sebelum dia kembali pingsan dia masih sempat melihat putra pertamanya yang tak sadarkan diri dengan darah dikepalanya

Sebuah ambulan melaju menerjang hujan dan menerobos jalanan kota Seoul malam itu. Sebuah brankar yang diatasnya sudah ada Kim Young Ae dan dibrankar satunya ada anak kecil bernama Kim Seokjin langsung dibawa keruang operasi

Kim Woo Bin berlarian dikoridor rumah sakit setelah mendapat telepon dari pihak rumah sakit tentang kecelakaan yang menimpa kakak ipar dan keponakannya.

" Kami harus segera melakukan operasi untuk menyelamatkan bayi yang ada didalam kandungannya Tuan, tapi kami memerlukan persetujuan dari pihak keluarga pasien, jika terlambat kita mungkin akan kehilangan keduanya Tuan"

Itulah kalimat yang dilontarkan pihak rumah sakit yang selalu diingat Kim Woo Bin dan membuatnya segera melajukan mobilnya bersama anak semata wayangnya Kim Namjoon yang masih berusia 6 tahun.