" 4 "

392 120 23
                                    

Hari Senin 15, Mei di sebuah kelas yang bernuansa,putih dengan campuran warna abu-abu dan hitam.

Sekolah ini terbilang sekolah elit di kelas, tersebut tersedia,AC , WiFi dan di bangku bagian, depan samping kanan, sedang duduk laki-laki, dengan keadaan, rambut yang sudah acak-acakan,di tambah dengan kancing baju bagian atas di biar kan terbuka begitu saja , tapi itu tidak sedikit pun menghilang, karismatik seorang Arka Mahesa Wijaya, yang mempunyai bola mata hitam,dan hidung mancung , kulit,agak putih dan ,postur badan yang terbilang cukup atletis, yang terbilang menjadi salah satu most wanted di sekolahnya.

Kls nya terlihat sepi karena ini adalah jam makan siang , semua murid sedang berada di kantin, tapi tidak dengan Arka, karena Arka, tidak terlalu suka dengan keramayan.

Arka bermonolok dalam hati: " hedeh nanti,gue harus viting baju pengantin, gilak males banget gue ketemu, Sama tuh cewek lebay, tapi.... Mau gimana lagi, perintah dari kanjeng mami,kalok ngk di turutin bisa,berabe ntar urusannya, kenapa sih tu , cewek lebay harus masuk dalam kehidupan gue huhhhh"

Di saat Arka sedang melamun, tiba-tiba ponsel yang Arka taruh,di dalam saku celana nya berdering, Arka, pun segera mengambil ponselnya dan,dan di layar ponsel, tersebut, tertera nama sang mamah,Arka pun menggeser tombol, hijau yang berada di , layar ponsel nya.

"Assalamualaikum mah ada apa? "

Arka, yang di dalam hatinya: " pura-pura lupa aja dulu sama acara viting baju hari ini , siapa tau mamah juga lupa "

"Kamu ingat kan ..?! hari ini kamu sama Azwa, viting baju pengantin astaga di inget Dong huhhh!"

"Arka!! Kamu'denger kan apa yang mamah bilang"

dengan suara yang begitu malas Arka pun menjawab pertanyan, sanga mamah.

"iya mah Arka inget kok"

"Ya udah nanti kamujemput Azwa di rumah nya oke ?"

"iyaahhh... Mamah bawel"

"ya udah kalok gitu mamah mau lanjut masak dulu"

sebelum sempat Arka, Akan perotes sang mamah sudah mengakhiri panggilan tersebut.

"Sayaaanggg!"

Terdengar dari arah pintu,terikaan seorang gadis, yang tak lain adalah Salsa,ya itu pacarnya Arka.

Salsa bisa, dibilang, termasuk kategori incaran para cowok -cowok di sekolahnya , karena salsa terbilang cantik, dengan rambut sebahu, kulit putih,takk.... Lupa juga dengan bodinya yang BOHAI! Tapi jauh lebih cantik Azwa sih, tapi satu keunggulan Salsa yaitu pintar dalam berdandan, di saat usia nya yang terbilang masih remaja , Tapi gaya berpakaian nya seperti, lontok... Hehehe canda lontok.

Dengan persaan kesal Salsa berjalan kearah Arka yang sedang melamun,

"Arka... Kok panggilan aku enggak di jawab sih"

Arka yang mendapat kekesalan dari, Salsa hanya mebalas kekselan tersebut dengan muka,datar ,dan tak lupa pula dengan ciri khas seorang Arka,yaitu.... Tatapan devil nya.

Salsa yang menerima tatapan devil, tersebut pun hanya bisa bergedik ngeri.

Dengan perasaan yang sedikit takut Salsa pun, Menganti nada bicaranya yang, semula kesal menjadi melembut, Salsa pun kembali berbicara kepada Arka.

"Sayang, kita ke kantin yuk aku laper nihh. .... Arka pun hanya menjawab, ajakan, Salsa dengan anggukan"

Salsa dan Arka pun berjalan ke lantai bawah, ke arah kantin sekolah, yang kantinnya terbilang cukup ramai, karena banyak mahasiswa dan mahasiswi, sedang mengisi perut mereka.

Di saat Arka,dan Salsa, akan duduk di bangku pojok kiri bagian belakang, terdengar suara bisik,-bisik para mahasiswa

"Liat Arka ganteng banget ihhh"

Tapi dia kan udah pacaran sama Sik, Salsa, mereka juga pacaran udah cukup lama, tapi cocok sih Arka ganteng,Sik Salsa juga cantik , jadi jangan coba-coba deketin Sik Arka Salsa kan suka ngebuli orang kalok udah enggak suka ihh ngeri.

Sedang kan di sudut lain kantin, sedang duduk dua orang gadis, yang sedang menyantap,sup dengan hikmat tapi kehikmatan mereka,ehh bukan mereka Sih tapi cuma salah satu dari mereka berdua ,hilang begitu saja saat dua boutol datang, dan dari tadi mereka berdua sudah mendengar bisik-bisik para mahasiswi, dua gadis tersebut adalah Azwa,dan Aurel,dua sejoli.,
Dan salah satu dari kedua gadis tersebut hanya bisa, menekuk mukanya, dengan bibir yang di manyukan ke depan seperti perosotan anak teka.

Azwa bermonolok dalam hati: "apaann sihhh! ni Orang-orang lebay banget sih cocok dari mana nya cobak,cocokan juga kaolok Arka sama aku ...heloooo.... kalian tuh enggak tau kaolok Arka...tuhhh... Calon suami gue.. Azwa melampiaskan kekesalan nya, pada semangkok sup yang berada di hadapannya.

Aurel , yang melihat temannya seperti itu ,pun hanya bisa tersenyum, karena Aurel, sudah tau kalok Azwa, menyukai, Arka, dari dulu , Aurel,dan Azwa, begitu dekat, Karena mereka berdua sudah berteman sejak SMP, Aurel pun sudah tau kalok Azwa dan Arka di jodohkan, karena Azwa sudah menceritakan semua itu pada, Aurel.

Aurel pun berinisiatif, untuk mengajak Azwa, pergi dari kantin, agar sang sahabat tidak sakit hati melihat, kemesraan, Arka dan Salsa.

"Azwa kita pergi aja yuk"

Azwa yang mendapat ajakan dari sang teman pun hanya bisa mengangguk kan kepalanya, mereka berdua pun, beranjak pergi dari kantin.

Arka yang tak sengja menoleh ke arah samping nya pun , melihat Azwa yang sedang beranjak pergi dari bangkunya.

Arka yang melihat itu pun hanya bisa tersenyum, Arka bermonolok dalam hati: " dasar Gadis pengutil"
Setelah itu, Arka kembali melanjutkan, acara makan siangnya.

Setelah cukup lama,bel sekolah pun berbunyi,menadakan bahwa pelajaran terakhir, telah usai, berati itu jamnya untuk,para siswa , untuk pulang.

Di samping pintu gerbang, berdiri seorang gadis, yang sedang menunggu,jemputan dari sopir, yang sudah di tugaskan kan sang ayah untuk mengantar jemput nya sekolah.

Azwa pun mngertutu : "issss mana sih mang jali lama banget sihh,.... Ngk tau apa kaolok ini tuh panas'banget" dengan mengibaskan kan, tangannya ke arah muka, supaya agak sedikit adem,

Tiba-tiba dari arah belakang datang mobil,lambor jini berwarna merah.

Arka pun memencet bel mobilnya.

"Tiiinnnnn..."

Azwa, yang mendengar bel mobil yang, sangat keras itu pun menoleh ke arah belakang,dan memasang, muka kesalnya.

Ehhh .. gue tau mobil lu bagus tapi ngk usah gitu juga kalik,lu mau bikin,gue mati muda ,gara- gara jantungan.

Arka pun keluar dari dalam mobil tersebut,dan Azwa yang melihat , Siapa pemilik mobil yang telah ia omeli pun hanya bisa melotot tidak percaya,

Dengan Suara yang terbata-bata A r k a ,Arka yang melihat, muka Azwa seperti itu pun hanya, mebalas dengan muka, datar nya.

Arka, pun menyuruh Azwa masuk kedalam mobilnya dengan suara Suara bariton nya,

" naik !!"

Azwa yang mendengar itu pun bingung , naik kemana yang di maksud Arka, Azwa pun memberanikan diri untuk, bertanya kepada Arka.

"naik kemana ?"

Arka yang mendengar pertanyaan tersebut pun , menunjuk ke arah mobil Nya.

Azwa bermonlok dalam hatinya: " ya Allah mas crush ku ,irit banget sih nomongnya, tapi enggak papa sihh tetep sayang.. pun.

Azwa pun masuk ke dalam mobil Arka, dan Arka pun menyusul, Azwa ke dalam mobil, dan duduk di bangku kemudi , enggak mungkin dong Azwa yang , nyetir, dia kan enggak bisa bawa mobil.

Sebenarnya Azwa ingin bertanya mereka mau kemana, tapi dia takut untuk bertanya, kepada Arka.

Liat mukanya aja udah takut apalagi buat nayak.






Makasih Ayang ² ku Udah bantu vot sama komen ❤️❤️❤️😊

 MARRIED WITH CRUSH Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang