Dragon Knight [SnK x OC]

Perginya Sang Sahabat

Sebelum baca vote dulu yuk.
Warning : mengandung bawang (kalo menurut kalian feel-nya bagus)
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Oke lanjut ke cerita

Tak terasa, sudah hampir 1 tahun (Name) dan Yuki bergabung dengan Pasukan Pengintai. Sudah banyak susah dan senang mereka jalani dengan pasukan berani mati ini.

Mereka berdua pun sudah sangat dekat dengan petinggi seperti Erwin dan Keith, serta Squad Erwin. Seiring waktu, kemampuan mereka meningkat. Mereka juga sering mendiskusikan tentang formasi dan strategi dengan Erwin. Yg dimana selalu efektif untuk mengurangi korban, dengan tetap berdasarkan formasi buatan Erwin sebelumnya, mereka hanya memberi saran kalau sebaiknya di belakang barisan suplai dan dibagian belakang formasi di letakkan beberapa regu. Untuk berjaga jaga kalau kalau ada Titan yg menyerang dari belakang.

Besok mereka sekali lagi akan melaksanakan ekspedisi kembali. Berbeda dengan ekspedisi sebelumya, kali ini mereka berada di sayap kiri, posisi paling pinggir atau barisan pengintaian.

"Nee Yuki, menurut mu apakah rambutku sudah harus di potong?" Ya, rambut (Name) memang sudah cukup panjang, sudah sepanjang punggung. Yuki terdiam sebelum menjawab.

"Yah..menurutku memang sudah terlalu panjang, kau jadi harus pengikat rambutmu dengan model ponytail, padahal aku suka model rambutmu yg dulu, kalau sekarang pitamu jadi kurang terlihat" Yuki mengeluarkan pendapatnya. (Name) kembali bertanya.

"Sebaiknya ku potong sependek mana?"
Yuki nampak sedang berpikir. Mereka sekarang berada di ruang makan, meminum teh sambil mengobrol.

" Sepundak saja, hanya lebihkan sedikit panjang, agar kau tidak perlu mengikat rambut, namun juga tidak mengganggu kalau sedang bermanuver" (Name) tersenyum mendengar penuturan Yuki.

"Kalau begitu maukah kau memotong rambutku? Hasil potonganmu selalu pas" tanya (Name), Yuki memikirkan sebentar.

"Baiklah, kalau begitu, mau sekarang saja? Lagi pula sudah sore sekalian saja keramas" (Name) mengangguk.

SKIP SETELAH POTONG RAMBUT DAN MANDI

Rambut (Name) yg sekarang lebih pendek, dan masih basah habis keramas tengah dikeringkan oleh Yuki. Tentu saja mereka sudah memakai pakaian bebas, sambil Yuki mengeringkan rambut (Name) sesekali mereka bercanda.

Rambut (Name) sekarang sudah lumayan kering, hanya belum boleh diikat. (Name) melihat hasil potongan rambutnya. Bagian depannya masih sama seperti dulu, hanya poninya, dan gerombolan rambut di bagian depan telinga dipotong sedikit lebih pendek.

SKIP SAAT DI RUANG MAKAN.

Sekarang mereka sedang diruang makan, lagi. Setelah masuk dan mengambil jatah makan, mereka melihat sekeliling, tidak ada meja yg kosong.

"(Name) chan~ Yuki chan~ disini~!"

Mereka menoleh ke arah sumber suara, Hanji, Mike, Moblit dan Erwin berada di meja itu. Mereka berdua pun menghampiri mereka ber 4. Setelah mereka duduk, semua mulai mengobrol ringan dan santai.

"(Name) Chan, kau memotong rambutmu?" Hanji bertanya. (Name) mengangguk.

"Sudah terlalu panjang Hanji san, lagi pula aku tidak terlalu nyaman rambutku di ikat" (Name) kini sudah tidak terlalu formal pada mereka, hanya menggunakan suffix san saja, mengingat umur Erwin dan Squad nya lebih tua. Merekapun lanjut mengobrol sambil makan, banyak hal yg mereka obrolkan dari ulang tahun (Name) dan Yuki yg ternyata sudah terlewat, ekspedisi sampai hal hal random lainnya.

SKIP SAAT EKSPEDISI

Kini (Name) dan Yuki berada di posisi mereka, beberapa kali muncul Titan abnormal yg harus mereka halangi agar tidak masuk ke tengah formasi. Sementara, kalau hanya Titan normal, mereka hanya harus menembakkan suar merah pertanda adanya keberadaan Titan.