#3

1K 87 5
                                    

Sepi dan Gelap cukup mendefinisikan keadaan saat ini. Seorang pria terikat dengan mulut dan mata yang tertutup kain dengan keadaan tubuh yang dipenuhi oleh luka sayatan dan darah yang terus mengalir dari balik kaos yang dipakai. Sesekali merontah berharap ikatan itu terlepas. pria itu adalah jaehyun.

Suara derap langkah kali cukup mengalihkan atensinya. Seketika tubuhnya gemetar dan menegang kala mendengar suara tembakan serta aura membunuh yang pekat.

"jika pun peluru ku menembus kepala dan melukaimu bukankah kematian mu itu cukup mudah jaehyun-ssi. Hari ini aku cukup berbaik hati untuk tidak menggunakan senjata ku itu Dan aku punya sesuatu yang istimewa untuk ku perlihatkan kepadamu untuk mempercepat kematianmu". sosok itu berbisik tepat ditelinga pemuda yang terikat itu.

Choker Pear/Stuff to Blow Your Mind

Jungkook membuka penutup mata jaehyun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jungkook membuka penutup mata jaehyun. Seketika matanya melotot melihat apa yang dibawa oleh jungkook. Bukankah merasakan sakit sekali lebih baik dari pada perlahan namun menyakitkan. Namja itu menggerakkan kakinya berusaha untuk melarikan diri Dan sayangnya itu sia-sia saja.

"Tidakkk... lepaskan brengsek. Gunakan pistolmu dan langsung bunuh saja aku" ucap jaehyun Memohon.

"Haha..Tidak semudah itu jaehyun-ssi. kau pikir aku tidak tahu apa yang diam-diam kau perbuat di perusahaanku dan apa yang kau lakukan bersama kekasihku selama ini. Dasar bodoh" Hina jungkook.

"Dan aku punya hadiah besar untukmu. Bukankah aku terlalu baik padamu?"

Perlahan dibukalah sebuah kotak persegi yang cukup besar. mendadak membuat iris bola mata jaehyun melebar tak percaya. Dilihatnya potongan tubuh tak berbentuk dan sebuah plastik kecil yang berisikan janin yang masih berumur dua bulan. Terlihatlah potongan jari dengan cincin berlian, cincin tunangan yang telah berlumuran darah.

Melihat itu jaehyun menangis histeris kala mengetahui siapa sosok itu. Sosok itu adalah kekasihnya yaitu Lee ji eun. Menjalin hubungan satu tahun secara diam-diam dan mengikat cincin pertunangan tiga bulan yang lalu. Keduanya saling mencintai namun lagi dan lagi waktu yang salah menempatkan keduanya.

"Brengsek kau JEON JUNGKOOK. Apa yang kau lakukan. Kau membunuhnya, Dia tidak salah apa-apa salahkan aku disini" teriak jaehyun.

Apakah kalian berpikir teriakan namja itu menakuti sosok dihadapannya. Tentu saja tidak. Seakan tuli dan aura membunuh, Dengan sigap Satu tarikan rambut membuat kepala korban mendongak keatas, tetesan darah merambat dari sela-sela rambut kepala. Namja itu Berusaha untuk melawan namun kalah kuat dengan sosok yang menarik rambutnya.

"Tenang. kau akan menyusul mereka sebentar lagi Jadi, Jangan terburu-buru. Ayo kita bermain sebentar saja jaehyun-ssi".

"Benar. Sebelum mati aku akan mengatakan bahwa seluruh bentuk kekayaan yang kau peroleh dari perusahaan akan kembali".

"Berhubung itu menyusahkan yang lain lebih bagus jika aku yang melakukannya. Bukankah usahamu itu sia-sia jaehyun-ssi. Kebaikan yang kau berikan diperusahaan, nama baik dan sebagainya hilang tak bersisa. Yahh walau itu cuma pura-pura, Untuk adik serta orang tuamu Mereka ku jual di pelelangan dan akan menjadi budak untuk selama-lamanya. Khusus adikmu dia akan menjadi boneka seks untuk melayani pria hidung belang. Bukankah itu Kabar bagus untukmu.." jelas Jungkook tertawa dengan puas.

[END] WAKTU YANG SINGKAT || K.VTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang