[chapter 21]-Ikatan.

128 13 0
                                    

"...." Li sama sekali tidak bisa berkata lagi, ia tak percaya ia mengakui kejahatannya masa lalunya didepan orang yang sama sekali tidak ia kenal, bahkan reaksi Gojo yang begitu aneh itu tidak Li hiraukan.

Dalam lubuk hatinya yang terdalam, Li hampir tak percaya ia menyebut nama lamanya yang bahkan tertera marga Hideyoshi itu sendiri yang Li ingin kubur dalam dalam.

"Kamu benar benar Hideyoshi Akane?"

"Apa... berita ini sudah menyebar luas?" Tanya Li, Gojo menggeleng.

"Tidak juga, kau lupa? Aku ini Gojo Satoru loh." Senyumnya.

"Iya iya, tiga klan besar." Kesal Li dengan roll eyes nya.

"Maaf, jika aku menggangumu. Tapi aku datang untuk membicarakan soal yi-"

Puk!

"Hah..." Li mengangkat sedikit kepalanya, ternyata Gojo menempelkan kepalanya itu dengan kepala Li dan tersenyum begitu lebar, darah sudah mengucur dan mengenai wajahnya Li.

"Aku tidak menyangka Akane adalah orang yang begitu indah dilihat wajahnya, bagaimana bisa aku percaya wajah polos ini membunuh banyak orang?" Kini Gojo mulai menyentuh daerah sensitif Li yaitu mata sebelah kirinya yang ia tutupi.

"Kau yakin bicara seperti itu?"

"Kenapa?"

"Apa yang kau lihat sekarang tidaklah seindah itu, cukup!" Li sadar kalau ini semua sia sia, ia sudah tak peduli dengan pria kekar sebelumnya ataupun kondisi Gojo sekarang.

"H-Hei?! Sebelum pergi bisakah aku melihat apa dibalik perbanmu itu?" Tanya Gojo membuat Li semakin tersinggung.

"Apa maumu?! Kenapa kau begitu tertarik? Aku sadar sedari tadi kau terus melihat keperban kan?" kesal Li, sedangkan Gojo membalasnya dengan seringainya lagi.

"Tentu saja aku ingin tahu, karna Akane adalah bagian lain dari diriku jadi aku harus tahu juga."

"Hah?! Tapi...kenapa sedari tadi tidak bilang kau sudah tahu soal yinyang..." Li meredam emosinya, dan tak hampir tak percaya.

"Aku selalu tahu, Akane."

"Stop! Jangan sebut nama itu lagi, Kumohon!"

"...."

"Baiklah, lalu mau dipanggil seperti apa Yin-ku?" Li memekik dipanggil seperti itu, hampir saja tersipu dengan senyuman manis si albino itu.

"Aku...kini aku mengambil nama Li, aku sudah diadopsi oleh keluarga lain..."

"Begitu..."

"Hmmph."

"Jadi kedatanganmu datang ke Akademi ini untuk menemuiku? Bagian Yang yang ada didirimu?" 

"Yah..begitu..."

"Kalau begitu aku bahagia." Senyum Gojo membuat Li semakin jauh dari Gojo.

Hanya sejenak senyum Gojo yang Li lihat sangat mengingatkannya pada Hongli, ia menggelengkan kepalanya Li menanamkan pendirian didalam hati dan pikirannya ia sama sekali tidak ingin punya hubungan serius dengan Gojo Satoru.

Walaupun mereka berdua akan terus terikat dengan takdir yang rumit, Li sudah tidak ingin peduli akan hal itu.

"Sudah, aku akan pergi. Dan kau urusi apa yang terjadi disini dan pintalah bantuan-"

Savior [Gojo Satoru]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang