07

340 26 0
                                    

Sejak pernyataan tiba-tiba Donghyuck terhadap Minhyung, keduanya sama sekali belum berkomunikasi lagi. Keduanya sibuk dengan pikiran masing-masing. Lebih dari dua minggu keduanya tidak saling bertukar pesan dan tidak pergi bersama seperti biasanya.

Donghyuck memaklumi jika Minhyung mungkin tidak nyaman dengan pernyataan nya yang tiba-tiba. Dan ia berpendapat jika Minhyung sedang menjauhinya karena jijik jika dirinya seorang gay.

Apa dia bisa di nyatakan gay setelah mengungkapkan perasaannya terhadap Minhyung? Tapikan baru sekali ini dia merasakan hal seperti ini?

Selama menjalani hidupnya baru kali ini Donghyuck memiliki ketertarikan terhadap laki-laki dan laki-laki itu adalah Minhyung. Bahkan selama mereka tidak bertemu, Donghyuck melakukan uji coba pada dirinya sendiri.

Seperti sering kencan buta dengan beberapa teman perempuan, dan beberapa kali jalan dengan teman lelakinya. Namun Donghyuck tidak merasakan apa yang dia rasakan ketika bersama dengan Minhyung.

Apa yang sebenarnya terjadi padanya?

Seperti saat ini contohnya, saat ini Donghyuck tengah berkumpul dengan temannya. Tenang, kali ini bukan dengan Jeno, Jaemin, dan Renjun. Donghyuck juga mempunyai teman selain ketiga temannya. Mereka bertiga juga menjadi sasaran uji coba Donghyuck mengenai orientasi seksualnya.

Lingkaran pertemanan Donghyuck memang sangat luas, apalagi Donghyuck orangnya sangat ramah dan suka sekali bersosialisasi dengan orang lain.

"Hyuck kenapa menatap ku? Ada yang aneh dengan penampilan ku?"

Salah seorang teman Donghyuck yang bernama Eric bersuara setelah mendapat tatapan intens dari Donghyuck. Apalagi Donghyuck menatapnya dalam diam.

Bukannya menjawab, Donghyuck justru sedikit menundukkan badannya dan mengusap dada dimana letak jantung nya berada.

'Kenapa tidak seperti saat bersama Minhyung?' batinnya bertanya-tanya.

"Hyuck, kau sakit?"

Teman Donghyuck yang bernama Sanha bertanya setelah melihat gelagat Donghyuck yang menurutnya memang tidak seperti biasanya.

Setelah mendengar suara Sanha, Donghyuck mengangkat pandangannya dan menunjukkan senyuman tipis. Tidak ingin teman-temannya mengetahui apa yang tadi dia lakukan.

"Aku tidak apa-apa" jawabnya setenang mungkin.

"Kau tidak seperti biasanya, jadi ya aneh saja" kata Sanha sembari mengedikan bahu tidak yakin. Pasalnya Donghyuck memang banyak diam.

"Dan apa arti tatapan mu tadi? Menyeramkan sekali" Eric bersuara sembari mengusap lengan bagian atasnya dengan kedua tangan secara menyilang.

"Kenapa memangnya?" tanya Donghyuck pura-pura tidak mengerti.

"Ya tidak nyaman saja. Apalagi yang melakukannya laki-laki" jawab Eric jujur mengenai tatapan yang di berikan Donghyuck.

"Mungkin jika perempuan cantik yang menatap ku seperti mu tadi, mungkin aku akan salah tingkah" lanjut Eric dengan tawanya. Dimana langsung di sambut oleh tawa Sanha.

Donghyuck hanya terkekeh pelan mendengar gurauan kedua temannya. Eric saja yang tidak mengetahui perasaannya saja merasa tidak nyaman, bagaimana dengan Minhyung mengetahui perasaannya?

"Hyuck ... Kau tidak sedang tertarik pada ku kan?" Eric tiba-tiba bersuara dengan memasang wajah was-was nya.

Dimana perkataan Eric sempat membuat Donghyuck tersentak, namun dengan segera melemparkan bantahan

"Enak saja. Kalaupun aku tertarik dengan laki-laki bukan kau orangnya. Mana ada aku tertarik dengan laki-laki jorok yang mandi 3 hari sekali"

Seperti sikap Donghyuck selama ini, lelaki itu melempar kan kata sangkalannya dengan nada bercanda. Hingga membuat temannya melupakan pembahasan mereka sebelumnya dan justru tertawa atas perkataannya. Tentu saja hanya Eric yang tidak tertawa, karena dialah yang menjadi bahan tertawaan Donghyuck dan Sanha saat ini.

Rasa Hati || Markhyuck || [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang