"QUEEN"
"tanyakan semua hal yang ingin kau ketahui pada ayah kandungmu, jeon namjoon.."
"huh? Dad..akk..aku tau kau membenciku, tapi bukankah ini sudah keterlaluan? Bagaimana mungkin? Bukankah ini tidak masuk akal?" jimin menggelengkan kepalanya menolak untuk mempercayai apa yang dikatakan oleh jungkook.
"berhenti berlindung dibelakangku dan akui kesalahanmu namjoon, haraboji..aku permisi" jungkook menggandeng tangan seokjin meninggalkan ruang makan yang sunyi hanya suara isakan jimin yang terdengar pilu.
"jelaskan padaku jeon namjoon! Apa yang kau sembunyikan selama 23 tahun?!" haraboji menggebrak meja dengan kuat,
"aku dan mery berselingkuh dibelakang jungkook hyung" dengan 1 kali hembusan nafas namjoon membuka rahasia yang ia simpan rapat selama hampir 23 tahun lamanya.
"apa kau sudah gila?! Apa yang ada diotakmu sampai kau menghianati hyung mu?! Dan kau mery..bukankah kau seorang wanita yang berasal dari keluarga baik-baik?!"
Haraboji memegang dadanya yang terasa sesak, membuat yoongi dan hoseok berlari kearah haraboji untuk membantunya meminum obat.
"haraboji.. tolong hentikan. sakit jantungmu kambuh, kita bicarakan hal ini besok saja. Sekarang istirahatlah. Paman hae jun bantu haraboji kekamarnya" hoseok memberikan perintah pada perawat pribadi haraboji.
"baik tuan hoseok, saya mengerti".
Melihat haraboji sudah memasuki kamarnya, hoseok kembali bersuara dengan nada yang juga seakan tak percaya dengan berita yang baru ia dengar.
"oh my god, mery nuna..jadi kau, ck..ck..aku tau bahwa jimin bukan anak jungkook karena dilihat dari segi manapun jimin tidak mirip dengan jungkook hyung. Tapi..bahwa namjoon hyung adalah ayah kandung dari jimin, ck..benar-benar tidak bisa dipercaya. Apa dengan caramu yang seperti wanita murahan ini kau berpikir bahwa putramu akan mendapatkan warisan 2 kali lipat?!"
"hoseok diam dan jangan ikut campur urusan mereka!" yoongi menarik tangan hoseok namun hoseok menolaknya,
"kali ini aku tidak akan tinggal diam yoongi! Dari dulu aku tau kalau dia bukan yang terbaik untuk hyung! Dan kau namjoon hyung..shit! aku bahkan tidak tau harus berkata apa, rasa kecewaku jauh lebih besar karena kau tega menikam hyungmu sendiri. Aku mungkin tidak terlalu dekat dengan jungkook hyung tapi walau bagaimanapun dia tetap hyungku dan kau membuat hyungku menderita hanya karena hawa nafsumu! Sebelum aku pergi..ada 1 hal yang sekarang aku pahami, mery nuna.. penyakit yang kau derita sekarang ini adalah karma untukmu!"
Setelah melampiaskan kekesalannya pada namjoon dan mery hoseok diikuti yoongi meninggalkan 3 orang tersebut mematung diruang makan tanpa ada satu pun yang berani memulai pembicaraan.
"eomma.."
"maafkan eomma jimin.." jimin bersimpuh dikaki ibunya sembari menangis, saat ini jimin begitu merasa takut.. takut akan kehidupan yang akan ia lalui saat orang lain tahu bahwa dirinya bukanlah anak dari seorang pebisnis sukses jeon jungkook melainkan hanya anak seorang pakar seni yang mengelola museum kesenian.
"eomma..ayahku jeon jungkook bukan? Uncle namjoon hanya pamanku, benar begitu kan eomma? Jawab!"
"jimin.."
"kenapa..kenapa kau menghianati daddy? Ini semua salahmu eomma, daddy membenciku karena kau bukan istri yang setia! Aku benci padamu aku juga benci padamu uncle! Aku tidak mau..ayahku hanya jeon jungkook!"

KAMU SEDANG MEMBACA
The Distance
FanfictionDiusianya yang masih 21 tahun, seokjin harus terjebak didalam keluarga konglomerat yang saling berkompetisi untuk memperebutkan posisi tertinggi sebuah perusahaan raksasa yang dimiliki oleh dinasty jeon secara turun temurun. Menjadi satu-satunya ang...