the world of the familly (END)

49. kolam renang

1

2

3

Let's read my story

.
.
.

Author POV

Nanon, menarik sang kekasih agak menjauh dari tempat keramaian keluarganya dan rombongan liburannya.

Beby hanya mengikutinya tanpa memprotes apapun karna sejujurnya dia terkejut dengan tindakan nanon tiba tiba.

"Nanon? Apa yang ingin kau lakukan?" Tanyanya bingung dan kemudian mereka berhenti. Nanon berdiri tepat di depan sang kekasih dan membuatnya menatapnya.

Hening..

Hembusan angin ombak menyatu untuk mengiringi musik merdu malam ini.

Nanon, mengambil tangan sang kekasih dan menggenggamnya dengan erat sambil menatapnya dengan tulus.

Ya, sesuatu akan dia katakan pada sang kekasih. Mereka perlu memperbaiki segala sesuatu di antara mereka. Nanon ingin semua baik baik saja dengan sang kekasih.

"Hey.. bisakah aku meminta maaf atas apa yang sudah aku lakukan padamu? Maaf karena sudah brengsek meninggalkanmu waktu itu.. aku benar menyesal karna sudah melakukan itu padamu" katanya lembut sambil memainkan rambut Beby yang berantakan menutupi wajahnya.

Beby terdiam. Dia benar merasakan ketulusan nanon. Bagaimana ini? Lagi lagi dia dibuat cemas dan takut akan jati dirinya terbongkar kepada Meraka semua. Dia hanya tidak ingin nanon tau dan bahkan membencinya. Dia sudah terlanjur mencintai anak itu dan yeah. Dia tidak munafik untuk tidak bisa jauh darinya.

"Maafkan aku ne... Maaf telah membuatmu kecewa kemarin.. ayo berbaikan? Aku ingin kita menyelesaikan semuanya dan kembali seperti biasanya. Aku rindu bicara pada little boo ku" katanya dan Beby tersenyum disana. Ya ampun! Kenapa setiap kali menatap mata nanon dia selalu dibuat jatuh cinta?.

"Ya aku sudah memaafkanmu.. tolong jangan di ulangi lagi please.. aku ingin kamu memprioritaskan aku dan little boo... Kau bisa menolakku ketika memang keadaannya adalah tentang mommymu, tapi jika itu karna Yeri lagi aku tidak akan mentolerir" katanya dan nanon terkekeh kemudian memeluk sang kekasih dengan bahagia. Dia senang pada akhirnya mereka berbaikan dan kembali.

"I Miss you so much..." Nanon berkata di dalam pelukannya.

Beby memejamkan matanya dan merasakan hangat peluk nanon disana. "I Miss you to baby..." Katanya dan nanon tersenyum disana kemudian menciumi kepala sang kekasih.

Nanon menempatkan dahinya di dahi sang kekasih kemudian menggerakkan tubuhnya untuk mengikuti angin dan alunan musik yang indah untuk memadu kasih romantisme mereka.

Beby tersenyum dan mengaitkan tangannya di leher sang kekasih. Dia senang pada akhirnya perlahan ibu dari kekasihnya mau menerima sedikit demi sedikit dirinya. Meskipun ya.. Beby masih merasa cemas tentang kejadian yang sebenarnya.

"Baby..."

"Hmmm" nanon bergumam dan Meraka saling bertukar tatap mata.

"Apa kamu ingin tau? Tadi mommymu bicara pada ku bahwa dia akan menerima hubungan kita perlahan" katanya dan nanon tersenyum kemudian semakin mengeratkan pelukannya.