Pacar Sewaan (End)

940 115 4
                                    

Selamat membaca,

Masih lanjutan part Pacar Sewaan, jadi harus baca dulu ya yang part sebelumnya...

.
.
.

Sekarang sasa tengah bersiap untuk datang ke acara reunian SMA-nya, sembari menunggu handphonenya penuh.

Ting!

Ting!

Ting!

"Siapa sih yang dari tadi spam chat?" Monolog sasa melirik handphonenya

"Si yolla, tumben banget miss call gua banyak banget? Ngespam chat juga lagi." Monolog sasa sambil membuka ruang obrolan mereka

"Tunggu..."

Drtt...drttt....

"Baru juga mau baca." Gerutu sasa menatap layar handphonenya yang terpangpang nama yolla

In call~

"Ha..."

"Sasa lo darimana aja sih? Gua daritadi hubungin lo susah banget, di chat juga ga dibales." Omel yolla dari sebrang sana

"Sorry, tadi handphone gua baterainya low dan ini baru full." Ucap sasa jujur

"Lo bener-bener ya, dalam keadaan genting gini bisa-bisanya handphone lo low." Ucap yolla kesal membuat sasa mengernyit bingung

"Lo kenapa sih yol daritadi marah-marah mulu?" Tanya sasa mendengar helaan nafas dari sebrang sana

"Lo belom baca chat gua?" Tanya yolla

"Gimana mau baca orang lo telefon gua." Jawab sasa seadaanya

"Yaampun sasa..."  Ucap yolla

"Kenapa si yol?" Tanya sasa bingung

"Sa, sorry cowo..."

"Oh soal itu, gua mau ngucapin makasih malahan ke lo."

"For what?" Tanya yolla heran

"Soal cowo yang lo sewaain buat gua, makasih banget. Dia cocok banget sama gua, ya walaupun agak lemot." Ucap sasa tersenyum

"Tunggu! Maksud lo?" Tanya yolla

"Ck,lo pikun mendadak apa gimana? Gua udah ketemu sama ian, cowo yang lo sewaain buat jadi cowo boongan gua." Ucap sasa kesal

"Tapi sa..."

"Thanks lo, cowonya ganteng banget. Haha lebih ganteng dari si monyet, liat aja pasti dia nyesel liat gua gandeng cowo seganteng ian." Ucap sasa terkekeh

"Sa, lo..."

"Iya, iya nanti gua bakal traktir lo karena udah bantuin gua." Potong sasa tanpa memberi yolla kesempatan berbicara

"SASA!" Teriak yolla

"Lo kenapa sih teriak? Sakit kuping gua." Ucap sasa kesal

"Makanya dengerin gua ngomong." Jawab yolla

"Lo tau ga kenapa gua hubungin lo terus dan spam chat?" Lanjut yolla

"Ga, chat lo juga baru gua baca sedikit soal lo mau ngomong sama gua." Jawab sasa

"Oke sekarang lo dengerin gua baik-baik."

Lalisa Manoban (One/two/more shoot)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang