▪︎ O2 ▪︎

1.5K 323 110
                                    

"OMAIGATTT ADA HA YOONBIN?!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"OMAIGATTT ADA HA YOONBIN?!"

Yoonbin menatap datar kelima teman-temannya, enam sama Doyoung yang masih tidur di bawahnya ini, ketiban tubuh bongsor Yoonbin.

Jadi ceritanya tadi langit-langit ruangan tiba-tiba terbuka dan turunlah makhluk bernama Yoonbin menimpa badan Doyoung. Mana turunnya kayak lagi dilempar gitu aja. Sudah seperti itu aja Doyoung ini gak bangun, ckckck heran Jaehyuk itu.

"Kenapa muka lo penuh dengan merah-merah?" tanya Hyunsuk menunjuk wajah Yoonbin yang langsung ditepis sama Yoonbin. "Kecoret anak TK gambar."

"Bohong."

"Emang."

"Ck, yang bener!"

"Gue tadi lagi ngantri buat ke toilet bangsul!" seru Yoonbin akhirnya. Kepalanya hendak meledak saat mengingat kejadian menyebalkan beberapa saat yang lalu. "Sudah gitu ada orang gak sengaja mencet botol sambal kekerasan bikin sambalnya muncrat ke baju gue!"

"Aduh, kasian..." Junkyu berujar miris, wajah Yoonbin minta banget dikasihanin. Yoonbin berdecak, ia kemudian menunjuk senter yang ada di tangan Mashiho. "Bisa lo awasin? Mata gue sakit ini bego!"

"Oh iya maap-maap, lupa gue."

"Tapi beneran ni—"









ZLAPP!







BRAKH!








"APALAGI INI BANGSAT?!"
































































































Doyoung hampir mati.

Seriusan.

Pertama di tiban sama Yoonbin, terus kedua Yoshi, untung setelah itu ia bangun dan segera menyingkir! Kalau tidak? Ia bisa mati ketiban tubuh Haruto, Jihoon, Yedam, Junghwan, dan Jeongwoo!

Yoshi yang ketiban tubuh Jihoon hanya bisa pasrah, ya mau bagaimana lagi, Jihoon dan kawan-kawannya itu masuk lima detik setelah Yoshi masuk! Yoshi yang masih mengumpulkan kesadarannya akibat ditendang oleh Doyoung yang kesal hanya dapat mengerjabkan matanya.

"Ini 13 orang? Banyak amat buset," komentar Jeongwoo menepuk-nepuk baju putihnya yang lusuh.

"Mana saling kenal semuanya lagi," imbuh Yedam kemudian.

Mashiho yang sedang duduk hanya dapat menyala matikan senter akibat kesal, frustasi juga dengan keadaan bodoh ini.

"Permainan apaan ini?" tanya Jihoon bersuara. "Tadi sebel—"

[ii] Challenge | Treasure ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang