°
°Sedari tadi Taehyung mondar-mandir dan menggerutu tak jelas membuat Baekhyun pusing melihatnya.
"Astaga Kim kau ini sebenarnya kenapa? Aku pusing melihatmu tak jelas begitu.", ucap Baekhyun kesal
"Hyung... Suzy tak ada dan dia tak membalas pesan juga panggilan dariku. Apa kau tak mengkhawatirkan nya?", tanya Taehyung dengan sedikit rengekan di awal
"Dia sudah besar dan lagi disana ada Jaehyun, kau tak perlu sekhawatir itu."
"Aishh kau ini memang keterlaluan Hyung. Kau bilang bahwa Suzy sudah seperti adikmu tapi kau sama sekali tak mengkhawatirkannya. Hyung!! Kau tau benar bahwa saat ini Suzy sedang bersama Jungkook, bagaikan jika terjadi sesuatu pada Suzy? Atau bagaimana jika Jungkook membuat Suzy menangis kembali? Aishh ak--"
"Diamlah. Kau sangat berisik. Dengarkan aku. Suzy akan baik-baik saja, Jungkook tak akan menyakiti Suzy, kau tau benar bahwa pria itu mencintainya jadi tak mungkin Jungkook tega menyakiti kembali uri Suzy.", ucap Baekhyun memotong ucapan Taehyung yang lebih terdengar seperti kekasih posesif sedang cemburu
Taehyung diam, ia tak menanggapi ucapan pria Byun di sampingnya.
"Kau tenang saja, aku yakin Suzy tak akan kembali lagi pada Jungkook. Tidak usah cemburu begitu."
"Eii siapa juga yang cemburu, aku hanya mengkhawatirkan nya.", alibi Taehyung yang dibalas kekehan pelan oleh Baekhyun
"Eoh? Jieun-ssi kau ingin bertemu Suzy?", tanya Baekhyun yang cukup terkejut melihat Jieun
"Suzy tak ada disini. Ia sedang ada urusan.", ucap Taehyung dengan wajah datar
"Ah tidak, aku kesini hanya ingin berkunjung dan menjaga bibi Bae.", ucap Jieun disertai senyuman di wajah yang terlihat lelah
Baekhyun mengangguk-anggukan kepalanya dan menyuruh wanita Lee itu duduk. Sedangkan Taehyung memasang wajah datar tak berekspresi.
Suasana di antara ketiganya cukup canggung, Jieun memang tak begitu dekat dengan Taehyung dan rasanya hubungan mereka memang kurang baik, bisa dilihat dari Taehyung yang sedari tadi memasang wajah datar seolah-olah tak suka melihatnya ada disini.
"Eoh Jieun-ssi.. Apa kau sudah makan?", tanya Baekhyun ramah
Jieun menggeleng pelan sebagai balasan atas pertanyaan pria di kursi seberangnya
"Kami juga belum makan, apa kau mau ikut bersama kami?", tanya Baekhyun
"Eh, tidak tidak. Aku belum lapar. Kalian berdua saja, biar aku yang jaga bibi disini.", tolak Jieun
"Tak ap--"
"Sudahlah Hyung, biarkan dia menjaga bibi disini.", ucap Taehyung seraya berdiri dan berjalan lebih dulu meninggalkan Baekhyun yang berdecak pelan dan Jieun yang memandangnya dengan sedikit sedih
"Hmm maafkan Taehyung, dia sepertinya sanga kesal karena tadi aku mengganggunya. Kuharap kau tidak sakit hati.", ucap Baekhyun tak enak
"Ya. Tak apa Baekhyun-ssi..", balasnya dengan senyum tulus
"Baiklah.. Kalau begitu aku pergi dulu."
KAMU SEDANG MEMBACA
Falsity [COMPLETE]
FanfictionSatu tahun menikah membuat Suzy bahagia namun ia merasa tak pernah benar-benar dicintai oleh suaminya. Ya, suaminya memang baik dan perhatian padanya, namun entah mengapa ia tak pernah merasakan cinta dari sang suami. Tatapan yang selalu Suzy lihat...