°
°Jungkook memperhatikan Suzy yang berlarian bermain pasir di pinggir pantai. Mereka baru saja sampai dan Suzy sudah merengek ingin langsung bermain di pantai. Jungkook merasa seperti orang tua yang sedang mengasuh anaknya sekarang.
Pria Jeon itu tak ikut bermain, ia hanya memperhatikan Suzy dari jauh. Sejujurnya Jungkook sedang memikirkan cara untuk berbicara pada Suzy. Jungkook sudah memutuskan bahwa ia akan berpisah dengan Suzy, ia tak mau lebih dalam menyakiti wanita itu. Mungkin ia sudah mencintai Suzy, tapi cintanya pada Jieun jauh lebih besar.
"Hei aku memanggilmu sedari tadi. Ada yang menganggu pikiranmu hm?", tanya Suzy yang entah sejak kapan sudah duduk manis di samping Jungkook
"Ah mianhae aku tak mendengar..", jawab Jungkook sembari menoleh pada Suzy
"Ya kau tak mendengarku karena sedari tadi kau hanya melamun. Ada apa oppa?", tanya Suzy
"Tidak ada. Hanya ingin saja.", jawab Jungkook yang membuat Suzy menatap heran padanya
"Aku ingin kau menikmati liburan kita. Tak menyenangkan jika aku hanya merasa bahagia sendiri. Bisakah kau lupakan dulu hal yang mengganggu pikiranmu?", pinta Suzy
"Mianhae.. Aku melakukan kesalahan di liburan kita.", ucap Jungkook
"Itu menyebalkan dan jangan diulangi.", balas Suzy
Setelahnya mereka terdiam memandang laut yang begitu indah.
"Aku benar-benar bahagia saat ini. Ini liburan pertama kita dan aku tak mau bahagia sendirian. Bisakah kau menikmati nya juga?", tanya Suzy sembari menoleh pada Jungkook yang sedari tadi memperhatikannya
"Ya.", jawab Jungkook tanpa mengalihkan perhatiannya pada Suzy yang sekarang mengatakan terimakasih sembari tersenyum tulus namun Jungkook bisa lihat bahwa mata wanita itu seperti menahan tangis.
***
Jungkook memperhatikan Suzy yang sedang menyedot banana milk sembari menonton kartun di televisi. Menggemaskan. Jungkook tak tahu jika minuman kesukaan Suzy adalah minuman yang sama yang juga ia sukai saat kecil. Saat ini Suzy terlihat seperti anak kecil. Ini hari terakhir mereka di Jeju dan mereka hanya ingin bersantai di penginapan."Kau mau oppa?", tanya Suzy sembari menyodorkan banana milk miliknya pada Jungkook
"Tidak, terimakasih.", jawab Jungkook
"Serius? Sedari tadi sepertinya kau menginginkan ini.", ucap Suzy yang sekarang terfokus lagi pada film kartun
"Kau seperti anak kecil Bae. Menggemaskan.", ucap Jungkook yang membuat Suzy mendelik kesal padanya karena ia disebut seperti anak kecil.
"Memangnya salah jika menyukai banana milk dan kartun?", tanya Suzy
"Bukankah banyak orang dewasa juga menyukai film kartun seperti ini. Banyak pelajaran yang bisa diambil dengan menonton film kartun.", ucap Suzy
"Ya aku tahu itu. Hanya saja kau itu sangat menggemaskan Bae Suzy.", balas Jungkook sembari menjawil pipi Suzy dan dibalas Suzy dengan pukul di lengan Jungkook. Setelahnya mereka bertengkar di atas sofa lalu tertawa lepas setelahnya. Selama menikah ini adalah kali pertama mereka tertawa lepas bersama.
***
Suzy terbangun di malam hari, dan setelahnya ia sulit tidur. Malam ini sangat sunyi, hanya dengkuran halus Jungkook yang terdengar di rungu Suzy. Jungkook benar-benar tidur sangat pulas. Bisa Suzy lihat pria itu sangat tenang dan nyaman dalam tidurnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Falsity [COMPLETE]
أدب الهواةSatu tahun menikah membuat Suzy bahagia namun ia merasa tak pernah benar-benar dicintai oleh suaminya. Ya, suaminya memang baik dan perhatian padanya, namun entah mengapa ia tak pernah merasakan cinta dari sang suami. Tatapan yang selalu Suzy lihat...