BAB 77 DOUBLE

675 71 3
                                    

Lanjut lagi yuk...

Jangan lupa untuk vote dan follow ya...

Yuk bisa yuk...

Mari kita lanjutkan...






































Beberapa bulan berlalu begitu cepat, keluarga besar mario dan rosè kini sedang sangat berbahagia karena jisoo akhirnya melahirkan bayi laki- laki yang sangat tampan.






Park memberikan nama yang sangat indah kepada anak pertamanya yaitu Kim June Manoban. Jisoo dan park sangat senang dengam kehadiran anak pertama mereka yang memperlengkap pernikahan mereka.





Saat ini lisa dan jennie juga park sedang berkumpul di kamar jisoo dan park karena hari ini jisoo sudah pulang dari rumah sakit setelah tiga hari massa pemulihan pasca melahirkan.








"Hyung, baby june sangat tampan" ucap lisa





"Kamu liat siapa papinya, sudah pasti anak hyung itu tampan seperti papinya" balas park





"June lebih mirip dengan daddy mario dari pada papinya" jelas lisa sambil mencium pipi anak pertama park dan jisoo





"Sayang, jangan bicara seperti itu. Liat saja senyumnya seperti oppa park" jewab jennie yang duduk di sebelah jisoo







"Dengar, jennie saja bilang june mirip dengan hyung. Jadi sudah jelas jika june akan tampan seperti hyung" ucap park






Sementara jisoo yang sedang bersandar hanya terdiam saat lisa dan park mulai berdebat lagi masalah wajah june. Tidak lama rosè datang untuk mengajak semuanya makan siang.







"Lisa, jennie dan park, kalian sebaiknya makan siang dulu. Biar jisoo di jaga oleh mommy" ucap mario





Lisa dan jennie akhirnya pergi bersama park untuk makan siang, sementara rosè mulai menemani jisoo juga june.





"Masih sakit?" Tanya rosè





"Sudah lebih baik, mommy" balas jisoo




"Nanti mommy suruh maid mengantarkan makan siang untuk kamu dan biarkan mommy yang menyuapi kamu" ucap rosè





Jisoo hanya mengangguk setuju dan saat keduanya sedang bicara, june mulai menangis dan rosè segera mengambil june dari box bayinya dan memberikannya kepada jisoo.





Jisoo dengan perlahan mulai memberikan Asi kepada june dan akhirnya june terdiam saat jisoo mulai mengusap punggungnya dengan perlahan.






"June seperti park yang nyaman saat di berikan asi" ucap rosè





"June lebih nyaman lagi saat park di sampingnya. Mereka sudah seperti kembar yang selalu punya ikatan batin. Saat park mengerjakan laporan kerjanya di rumah sakit, june sampai tidak mau tidur hingga jam sebelas malam dan baru tertidur setelah park menggendong dan menemani june tidur di sebelah box bayinya" balas jisoo





"Kamu harus fokus menjaga june, biar urusan yang lainnya mommy dan jennie yang mengatur" jelas rosè


















Sementara rosè sedang menemani jisoo di kamar, suasana makan siang menjadi sedikit mengkhawatirkan saat jennie mulai merasakan pusing saat selesai memakan makan siangnya.






JENLISA: Tatapan Mata MuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang