FROM NERDY TO DADDY - JENLISA [G!P]✓

23.UNCONTROLLABLE

JENNIE POV

Aku keluar dari ruang latihan dance dan menuju ke kamar mandi terdekat. Aku menghela nafas saat aku menatap wajahku yang memiliki air mata dan keringat di seluruh dahiku. Aku memejamkan mata, dan membukanya lagi sebelum menghela nafas.

Ya, aku akui. Aku tidur dengan para gadis hanya untuk menyingkirkan wajah Lisa yang berkeliaran di kepalaku. Aku tidak tahu! Aku bingung, seperti aku membencinya tapi aku mencintainya, tapi aku tidak tahu lagi. Aku benci kenyataan bahwa aku mencintainya. Aku masih mencintai orang yang sama yang menyakitiku empat tahun lalu. Tapi, aku tidak akan melupakan fakta bahwa aku masih membutuhkan balas dendamku. Aku masih harus membiarkan dia merasakan apa yang aku rasakan empat tahun lalu. Aku baru memulai nya dan aku tidak yakin bahwa dia benar-benar baik. Dia hanya berpura-pura untuk mendapatkan ku kemudian tubuh ku. Ciri khas Lisa, aku tahu!

Aku melihat bayangan ku di cermin dan menghapus air mataku sebelum keluar dari kamar mandi. Aku kaget saat melihat Namjoon dan J-hope menungguku. Mereka menatapku sebelum menyeretku menjauh dari sini, lalu mendorongku ke dinding.

"Jennie!! Apa yang baru saja kau lakukan?!" J-hope berteriak padaku. Aku mengerutkan alisku sebelum menatap mereka.

"Apa?! Aku melakukan apa yang harus kulakukan!" Kataku sambil tersenyum sinis pada mereka. Mereka menggelengkan kepala ke arahku sebelum menggigit bibir. J-hope menarik kerahku dan meninju wajahku.

"J-hope!!" Namjoon menghentikan J-hope agar tidak meninjuku lagi. Dia mendorong J-hope dan memegang kedua bahunya.

"Berhenti! Berhenti bersikap kekanak-kanakan dan bicaralah seperti orang dewasa!" Dia berteriak dan meraih lenganku untuk membantuku berdiri. Aku menghela nafas dan merapikan bajuku. Aku menatapnya dan meletakkan tanganku di pinggangku sebelum menggigit bibirku.

"Kenapa kamu begitu terpengaruh tentang itu J-hope? Kamu tahu apa yang gadis itu lakukan padaku, kan? Dia menyakitiku!!"

"Dan itu tidak berarti bahwa kamu harus melakukan hal yang sama! Dia menyakitimu dan kamu tahu bagaimana rasanya! Kamu melihatnya seperti dia monster, ratu yang menyebalkan dan menurutmu apa bedanya dirimu dengan dia jika kamu hanya akan melakukan kesalahan yang sama seperti yang dia lakukan?! Jennie Aku hyung mu, dan tolong, jangan sakiti gadis itu!" Dia berteriak padaku sambil menghela nafas. Dia berjalan pergi dan Namjoon menepuk pundakku sebelum berjalan di belakangnya.
.

.

.

.
LALISA POV

Saat dia keluar dari ruangan, saat itulah aku terjatuh. Aku meletakkan tanganku di mulutku untuk menahan isak tangisku sebelum membawa lututku ke bawah daguku. Mereka berlari ke arahku sebelum berlutut dan menanyakan apa yang terjadi.

"Lisa, kamu harus memberitahu kita apa yang terjadi. Gadis itu kadang-kadang bisa melewati batas" kata Seulgi sambil menepuk punggungku menenangkanku.

Aku menggelengkan kepalaku sebelum menyeka air mataku. "T-tidak apa-apa" kataku sambil menangis tersedu-sedu.

"Kamu tidak akan menangis jika tidak apa-apa" kata Momo sambil menatapku. Keheningan juga menyelimuti kami. Hanya isak tangisku dan napas beratku yang bisa terdengar di dalam ruangan, tidak sampai Jin memecahkannya

"Kamu harus memberitahu kami, ayo" Dia berkata menepuk punggungku untuk menyemangatiku. Aku menatap mereka dengan mata bengkak dan menggigit bibirku.

"Dia hanya memintaku untuk tidur dengan nya. Aku tidak bisa melakukan itu. Dia bahkan mengatakan bahwa dia tidak bisa memaafkan ku" kataku sambil terisak. Mereka semua tersentak kaget, J-hope menggertakkan giginya sebelum keluar dari ruangan. Namjoon mengikutinya dari belakang.