a Long Night ☼

439 51 14
                                    

Seluruh muda mudi yang baru saja selesai berdansa kini berkumpul di depan panggung ketika MC sudah mulai mengambil alih acara. Ketika MC hendak mengumumkan sesuatu Hayi dan Ten masih terus berdebat meributkan hal yang tidak penting.

"Apaan punggung kemana-kemana gitu, sundel bolong lo?" ejek Ten.

"Ngaca anjir! Dada lo juga kemana-kemana tuh, polusi mata tau gak?" balas Hayi tak terima.

"Halah, polusi mata apaan. Bilang aja lo terpesona kan sama gue?" Ten membusungkan dadanya bangga menunjukkan kulitnya yang tak tertutup itu.

"Dih najis tau gak?" Hayi langsung menyerngit jijik pada Ten.

"HAYI!" Ten dan Hayi kompak menoleh pada panggung yang sejak tadi tak mereka perhatikan. Terkejut karena MC baru saja menyebutkan nama Hayi.

"Hah? Apaan?" Gadis itu menoleh bingung pada Ten.

"Berisik banget sih lo! Makanya dipanggil." jawab Ten ngawur.

"Ih anjir emang iya berisik banget? Lo si ah!" Gadis itu memukul lengan Ten sedikit keras.

"Mana nih yang namanya Hayi?" panggil MC itu sekali lagi, kerumunan muda mudi itupun sibuk mencari sosok gadis yang sudah dua kali dipanggil itu.

Joy datang dari arah depan setelah menyela beberapa orang dan langsung menarik tangan Hayi dan Ten agar maju mendekati panggung.

"Joy Joy mau ngapain woi?" bingung Hayi yang ditarik begitu saja.

Setelah berada di bagian depan dan berkumpul dengan teman-temannya yang lain Joy mendorong tubuh Hayi untuk segera naik ke atas panggung.

"Udah sana cepet! Lo menang best dressed!" ucap Joy.

Akhirnya dengan kikuk Hayi naik ke atas panggung sebagai pemenang best dressed perempuan, dan di sebelahnya sudah ada Andrew yang juga memenangi best dressed. Ah, Andrew si bajingan yang turut menjadikan temannya taruhan bersama komplotannya yaitu Adam dan Epe.

Panitia tengah memasangkan selempang bertuliskan 'Best Dressed' pada Andrew dan Hayi secara bergantian lalu mereka juga menerima sebuket bunga.

"Wah emang keren banget ya mereka." ucap sang MC.

"Oke sekarang kita foto dulu ya, aduh jangan jauh-jauhan dong fotonya. Izin yaa pasangan-pasangannya Andrew dan Hayi."

Andrew akhirnya merapatkan tubuhnya pada Hayi, dan secara tiba-tiba diletakkan pada pinggang Hayi membuat gadis itu terkejut dan menoleh padanya dengan pandangan kesal. Sedangkan yang ditatap tak memperdulikan reaksi gadis itu dan tersenyum manis ke arah kamera.

"WOI! TANGAN LO!" teriak Ten yang tak suka adegan di atas panggung itu. Teriakan pria itu justru mendapat sorakan 'Cie' dari orang-orang yang berfikir bahwa Ten baru saja cemburu.

"Wah pawangnya ngamuk tuh, udah Andrew mending lu lepasin dah daripada kaga kelar-kelar nih sesi foto." ucap MC diakhiri tawa pada kalimatnya itu.

Hayi kembali ke teman-temannya yang sibuk menyelamatinya. Gadis itu tersipu mendapat banyak pujian namun mempertahankan sikap cuek dan galaknya.

"Kata gue sih lo ya Joy yang menang." celetuk Yerin sesaat sebelum MC mengumumkan penobatan prom queen dan king.

"2021 Andranta's Prom King and Queen is...." dengan sengaja MC menggantungkan kalimatnya itu membuat para audience ikut penasaran.

"CONGRATULATIONS TO KUNTARA ATHALARE AND JOILLINE VIOLLA GYHANDA!" dengan lantang MC itu menyebutkan nama Kun dan Joy yang langsung disambut tepuk tangan dan sorak meriah dari para audience.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 04, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Sunshines | Joy and NCT 96lTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang