Selamat membaca
Waktunya dipercepat setelah mereka jadian.
"Aku harus pergi sekarang, tidak apa-apa bukan?"
"Tidak perlu khawatir." Masih dengan senyum manis terpatri di bibir indahnya.
"Ingat harus jaga kesehatan dan jangan pedulikan omongan orang lain (haters). Pulang tour aku akan mengunjungimu."
Cup
Sebuah kecupan di kening dan juga pelukan hangat membuat dia nampak seperti laki-laki yang begitu mencintai wanitanya.
"Yaya."
"I love you yoebo." Berjalan keluar apartemen setelahnya.
"Too."
Begitu memastikan telah pergi, tubuh Rosé merosot dibalik pintu kamarnya. Ingin sekali sejak tadi dia menangis tapi masih ada Taehyung kekasihnya.
Tertawa dengan keras begitu ingat jika Taehyung mau menjadi kekasihnya bukan karena benar-benar mencintai tapi demi pekerjaan. Ya menjalin hubungan dengannya itu sebuah pekerjaan dimana sudah diatur sedemikian rupa.
Pekerjaan ini hasil dari kolaborasi antara dua agensi dan pemerintah. Dia baru mengetahui hal tersebut tadi saat tidak sengaja terbangun dan Taehyung sedang mengangkat telepon.
Percakapan melalui ponsel pintar itu tak sengaja terdengar dan berhasil membuat Rosé merasa hancur. Laki-laki yang begitu dia percaya, yang selalu memberikan semangat, kekasih pertama, menjadi tempat berkeluh kesah, patner membuat musik, laki-laki ketiga setelah Daddy dan manajer oppa yang tahu akan kata sandi apartemennya dan jadi laki-laki paling beruntung karena diberikan segalanya oleh Rosé.
Segalanya telah Rosé berikan termasuk tubuhnya. Bukan karena dia perempuan murahan tapi mereka hidup di negara yang menganggap hubungan seksual sebelum menikah adalah hal wajar. Dan lagi Taehyung laki-laki dewasa yang matang, kebutuhan akan seksual juga perlu.
Menjalin hubungan selama 4 bulan dan entah berapa kali mereka telah melakukannya. Tadi pun mereka baru saja melakukannya disebabkan Taehyung akan melakukan tour dan tidak akan bertemu selama tiga Minggu kedepan.
Kini Rosé hanya bisa menangisi kebodohannya karena dengan gampang termakan rayuan Taehyung. Belum lagi hatinya sudah jatuh pada laki-laki itu sehingga dulu dengan gampangnya memberikan tubuhnya.
Namun kini menyesal pun tidak ada gunanya, marah pada agensi juga belum tentu diberikan tanggapan.
"Hahaha huahh hiks hiks!!"
Dia hanya bisa menangis meraung-raung.
"Bodohnya aku hiks!!"
Seharusnya sejak dulu Taehyung mendekati dirinya, Rosé sadar. Sebab waktu mereka dekat dulu sedang panas-panasnya berita kasus korupsi mantan presiden. Namun berita itu langsung tenggelam dengan cepat karena terbit berita akan kedekatan mereka.
Jadi pada saat itu mereka tidak sengaja tertangkap memakai coat dan kalung yang sama persis. Menjadi masalah karena jarak keduanya saat memakai hanya berselang satu hari. Itupun saat Rosé sedang di Jepang dan Taehyung di Inggris.
Menerima hujatan? Jelas Rosé dapatkan bahkan dia tidak berani keluar dan setiap ada jadwal harus dikawal dengan ketat sebab fans Taehyung sangat brutal padanya.
Kolom komentar Instagram yang penuh kata-kata kebencian, dilempar teriakan untuk tidak dekat-dekat Taehyung di acara terbuka, dorongan keras saat di bandara, fansitenya juga terkena imbas dan yang paling parah adalah masuk ke apartemennya mengobrak-abrik barang-barang.
Akibat dari itu semua Rosé harus menemui psikolog dan minum obat tidur agar saat istirahat tidak gelisah. Penjagaan untuknya benar-benar diperketat.
Kejadian demi kejadian terus terjadi dan perlahan berhenti begitu Taehyung membuat pernyataan jika mereka hanya teman biasa. Dan lagi barang yang menjadi couple itu hadiah setelah selesai syuting drama mereka jadi wajar bila sama.
Ya kedekatan mereka dimulai sejak main drama bersama, Rosé memang bukan jadi pemain utama namun dalam drama itu dia selalu muncul di setiap episode.
Drama yang sukses besar, menceritakan tentang petugas kepolisian memburu mafia. Rosé menjadi salah satu petugas kepolisian dan memiliki kekasih yang diperankan oleh Taehyung.
Tanpa tahu jika kekasihnya itu adalah salah satu anggota mafia yang sedang diburu olehnya. Pihak kepolisian selalu saja gagal memburu mafia padahal sudah tahu titik mana mereka akan melakukan transaksi, itu terjadi karena Taehyung mendapatkan informasi dari Rosé.
Yang menceritakan jika dia akan menangkap para mafia dan Taehyung menyampaikan itu pada rekannya. Rencana penangkapan dan penyergapan selalu gagal, pihak mafia selalu berhasil melakukan transaksi.
Buat para petugas polisi hampir saja menyerah, hingga akhirnya mereka membuat keputusan untuk melakukan penyergapan lagi. Kali ini Rosé tidak menceritakan hal itu pada Taehyung. Dan tanpa diduga penyergapan itu berhasil walaupun bukan pimpinan dan anggota penting mafia setidaknya petugas kepolisian mendapatkan semangat lagi.
Rosé mulai merasa janggal ketika tidak pernah lagi menceritakan akan penyergapan mafia saat transaksi pada Taehyung, semua penyergapan itu berhasil. Kenyataan pahit harus dia telan saat kecurigaan Rosé terbukti nyata, pihak kepolisian menggagalkan transaksi senjata dan narkotika melalui jalur laut. Disanalah Rosé tahu akan pekerjaan asli Taehyung. Kecewa jelas dan lagi Taehyung termasuk anggota penting dalam komplotan mafia itu.
Kisah cinta mereka berakhir tragis dimana Rosé meregang nyawa oleh Taehyung demi menyelamatkan anggota mafia yang lain. Dan yang lebih menyakitkan lagi Rosé tahu jika dia selama ini hanya dimanfaatkan.
Banyak penonton yang meminta dibuatkan awal kisah cinta mereka sebagai lanjutan dari drama itu. Dan itu masih dalam pertimbangan.
Rosé pikir sekarang kisah cinta didrama dan dunia nyata tidak ada bedanya sama-sama menyakitkan.
---TBC---
Gimana masih biasa aja atau udah mulai berasa sedihnya?
Apa makin teringat sama prolognya?
Kalo ada kata yang kurang enak dibaca bisa kasih komentar biar aku perbaiki.
See you!

KAMU SEDANG MEMBACA
FAKE RELATIONSHIP
Fanfiction©lalananadada 2022 Dalam benakku selama ini hubungan kita sesuatu yang nyata, mengingat akan bagaimana kamu memperlakukanku namun pada kenyataannya hubungan kita tidak lebih dari sebuah kepalsuan.