28

36.3K 3.6K 137
                                    

Kalian memang luar biasaaa 🤣

Jangan lupa vote, comment, & follow Lembayunsenj yaaa👍




Hari Jumat pagi Rengganis menemani Angga yang harus ke kampus untuk mengambil jas almamater dan mengurus administrasi. Wanita itu merindukan kampusnya dahulu, oleh karena itu ia ikut bersama anaknya.

Tidak di sangka saat sedang duduk di gazebo menunggu Angga kembali dari mengambil jas almamater, seorang pria duduk di depannya. Pria itu tampak tersenyum sumringah dapat bertemu dengan mantan kekasihnya sewaktu masih kuliah dahulu.

“Dek, ngapain kamu di sini?” Rengganis terkejut bukan main menemukan Rama, sudah duduk di depannya. Pria itu tampak rapi menggunakan kemeja slimfit dan celana bahan.

“Loh Mas Rama kok juga di sini?”

Pria itu memang lebih tua dari Rengganis, saat wanita itu menempuh pendidikan sarjana Rama sedang menyelesaikan pendidikan magisternya oleh karena itu Rengganis memanggilnya ‘mas’ dan Rama memanggil wanita itu ‘dek’.

“Kebetulan aku diminta ngajar, udah hampir setahun ini. Kamu sendiri ngapain di sini?”

“Nganterin anakku, dia maba di sini.”

“Wait,” Rama tidak salah dengar kan, Rengganis baru saja berkata jika anaknya sudah kuliah. “Kamu udah nikah Dek? Kok anak kamu udah kuliah sih?”

Rengganis tertawa, “udah. Belum lama ini kok. Aku nikah sama duda, nah anak sulungnya udah 17 tahun.”

“Woww. Kok kamu engga ngundang aku?”

“Udah engga punya nomor Mas, lagian aku kira masih di Inggris.” Rengganis hanya beralasan, tentu saja ia malas jika harus mengundang mantan ke pernikahannya. Pasti Bara juga akan mencak-mencak. Dahulu mereka putus karena Rama harus ke Inggris untuk menempuh pendidikan S 3 nya.

Dari kejauhan Angga menyerngit melihat bundanya yang tampak akrab mengobrol dengan pria berkaca mata dengan kemeja slimfit nya.

“Bun, aku udah ambil jas almamaternya.” Angga membawa pepper bag di tangannya yang berisi jas almamater.

“Ohh ini anak kamu, kenalin Rama.”

Pria itu mengulurkan tanggannya, Angga menyambut uluran tangan itu.

“Angga, Om.” Angga memperkenalkan diri.

“Nahh Om ini dulu teman kuliah Bunda kamu, ehh mantan sih sebenernya.” Rengganis tersenyum kecut ketika Rama memperkenalkan diri sebagai mantannya. Kenapa pula pria itu harus membahasnya di depan putranya.

“Mas Angga, Om Rama ini salah satu dosen di sini. Kemungkinan kamu bakal di ajar dia juga.”

“Loh kamu ngambil jurusan Hukum?” Angga mengangguk, ia sebenarnya tidak terlalu suka Rengganis dekat dengan Rama.

“Engga nyangka ya bakal ngajar anak dari mantan sendiri.” Rama tertawa miris.

Rengganis pun tidak menyangka mantan kekasihnya akan mengajar putranya. Dan Angga pun tidak menyangka akan diajar oleh mantan dari bundanya. Kebetulan macam apa ini.

o0o

 

Hari Jumat malam, Bara menyusul ke Yogyakarta. Si kembar dan Jay ia titipkan di rumah orang tuanya, karena pria itu tidak ingin terus merepotkan Ira. Pulang dari kerja, Bara langsung berganti baju lalu berkendara menuju Kota Pelajar itu.

DUDA KESAYANGAN RENGGANIS (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang