kembali

1.1K 77 4
                                    

by:baennim

.

.

.

.

"Filio Sayang ayo cepat habiskan makananmu. Nanti kau terlambat kesekolah. Fiona sayang kemarilah papa akan mengikat ranbutmu" suara ayden menggelegar memenuhi isi rumah.

Tok

Tok

Tok

"Jika sudah selesai segera kedepan sayang" ucap ayden kepada si sulung filio.

"Iya mowmmy" jawab filio

Ayden lantas beranjak ke pintu depan dan membukakan pintu rumahnya.

"Albert? Apa yang kau lakukan disini pagi-pagi?" Tanya ayden

Ya dia Albert Kingston. Dia seorang pengusaha dan juga mafia sama seperti ayden. Kekayaan keluarga Kingston berada diposisi 4.

"Apakah aku tidak boleh menemui calon keluargaku?" Ucap Albert

"Dasar bajingan ini. Apakah dia ingin mati ditanganku. Huh kalau saja anakku tidak akrab dengannya kupastikan bola matanya menjadi pajangan di mobilku."- batin ayden.

"Mowmmy io cama iona udah siap owmy" ucap filio

"Hallo om al anteng"sapa fiona

Ayden terkejut mendengar ucapan gadis kecilnya. Bagaimana bisa dia menyebutkan kata-kata seperti itu. Bahkan ayden saja tidak pernah mengajarinya.

"Halo juga Princess. Apa kalian mau berangkat bersama om?"tanya Albert.

"Mau"jawab keduanya kompak.

"Tap-" ucapan ayden terpotong.

"Ayden aku hanya ingin mengantarkan anakmu. Lagian bukannya kau ada jadwal operasi hari ini dengan pasienmu?" Tanya Albert

"Hufttt baiklah. Filio, fiona kalian pergi diantar paman al ya. Jangan nakal jangan membantah perkataan om al mengerti?"tanya ayden

"Iya mowmmy"jawab mereka kompak

"Baiklah ayo berangkat nanti kalian terlambat" ucap albert.

Lantas kedua anaknya pergi meninggalkan ayden dan Albert yang masih berdua. Ayden apakah kau sudah memikirkan lamaranku waktu itu?" -albert.

"Al aku belum bisa. Maaf" jawab ayden sedih

"Bajingan dia pikir aku ini apa seenaknya saja melamarku"-batin ayden

"Om al ayo belangjat anti kita teyat lohh" teriak fiona yang membuat Albert segera menyusul mereka.

Sebelum itu Albert mengecup pipi ayden sekilas. Ayden yang mendapatkan perlakuan itu Tampak kaget lantas ia memukul dada Albert cukup kuat.

"Jaga sikapmu bajingan atau ku koyak mulutmu itu" kesal ayden.

(*Kan keluar macannya)

Albert langsung bergegas menaiki Range Rover miliknya. Yang disusul oleh filio dan fiona.

Setelah kepergian Albert dan kedua anaknya, Ayden lantas mengambil tas dan juga kunci mobil miliknya dan bergegas untuk pergi ke rumah sakit tempatnya bekerja.

Selama diperjalanan entah kenapa ayden selalu kepikiran kedua malaikatnya. Iya takut akan sesuatu yang sama sekali tidak ia ketahui. Hingga sampailah ayden disebuah rumah sakit ternama tempatnya bekerja atau lebih tepatnya rumah sakit milik keluarganya.

My Partner Is Mafia [BL] [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang